Aktif di Badan Amal, Meghan Markle dan Kate Middleton Jadi 25 Wanita Berpengaruh

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Mitra Tarigan

google-image
Duchess of Cambridge Kate Middleton dan Duchess of Sussex Meghan Markle berbincang saat menyaksikan laga final tunggal putri turnamen Wimbledon di London, Inggris, 13 Juli 2019. Laurence Griffiths/Pool via REUTERS

Duchess of Cambridge Kate Middleton dan Duchess of Sussex Meghan Markle berbincang saat menyaksikan laga final tunggal putri turnamen Wimbledon di London, Inggris, 13 Juli 2019. Laurence Griffiths/Pool via REUTERS

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Meghan Markle dan Kate Middleton masuk dalam daftar 25 wanita paling berpengaruh tahun 2021 oleh Vogue Inggris karena kegiatan amal mereka. Round-up tahunan yang diterbitkan dalam majalah Vogue edisi September ini bertujuan untuk merayakan para wanita yang telah "membuka jalan" untuk "masa depan yang lebih setara".

Melansir Independent, Senin 9 Agustus 2021, The Duchess of Cambridge Kate Middleton mendapatkan tempat dalam daftar 25 wanita berpengaruh setelah peluncuran pusat penelitian baru, The Royal Foundation Center fo Early Childhood pada bulan Juni lalu.

Organisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan dampak lima tahun pertama dalam perkembangan anak. Hal ini didasari penelitian awal yang menemukan hubungan antara tahun-tahun ini dan beberapa tantangan yang dihadapi orang di masa dewasa, seperti kecanduan, kesehatan mental yang buruk, dan kecenderungan ke arah kekerasan.

“Dia (Kate) menggunakan pandemi untuk meluncurkan kampanye besar seputar perkembangan tahun-tahun awal dan melanjutkan pekerjaannya mencoba mengangkat stigma seputar membahas kesehatan mental, serta mendukung mereka yang hidup dengan trauma masa kanak-kanak," kata para juri.

Selain Kate, The Duchess of Sussex Meghan Markle juga masuk dalam daftar pada tahun 2018 dan 2019. Dia mendapatkan kehormatan untuk "pekerjaan filantropi yang luas" dan buku anak-anak debutnya, The Bench.

Selain itu, Meghan Markle juga menandatangani kesepakatan dengan Netflix dan Spotify serta menulis buku anak-anak yang bertujuan untuk mempromosikan kesetaraan. Meskipun mundur dari tugasnya sebagai anggota keluarga kerajaan pada tahun 2020, tapi Meghan tetap melanjutkan pekerjaannya dengan beberapa badan amal yang berbasis di Inggris.

Baca: Kunjungi Natural History Museum, Kate Middleton Pakai Sneakers Ramah Lingkungan

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."