Farah Quinn Ungkap Suka Makan Pie, Pertama Kali Coba saat Pertukaran Pelajar

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Farah Quinn. Foto: Instagram/@farahquinnofficial

Farah Quinn. Foto: Instagram/@farahquinnofficial

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Juru masak Farah Quinn mengaku suka makan pie. Ia pertama kali mencobanya saat pertukaran pelajar ke Amerika Serikat. Farah diketahui menghabiskan waktu sekitar 12 tahun di negeri Paman Sam untuk menamatkan kuliah dan merintis kariernya di dunia pastry. 

"Karena waktu dulu pertama pindah ke Amerika, waktu pertukaran pelajar, saya inget sekali ibu angkat saya yang ngenalin sama all american pies. Ada yang ceri, favorit saya yang peach. Kemudian ada macam-macam jenis ya, tergantung musim juga," ujarnya di Instagram Stories, Senin, 9 Agustus 2021.

Menurut juru masak yang tengah berada di Amerika Serikat itu, pie yang paling populer di musim panas adalah bluberi, peach, dan stroberi rhubab. Saat musim gugur, pie apel, ceri, dan labu yang paling diminati. Di musim dingin, green pie yang paling terkenal, jelasnya. 

Di unggahan Instagram Stories Ahad sore waktu Amerika Serikat itu, Farah Quinn beserta putranya, Armand Quinn mengunjungi kedai pie yang direkomendasikan oleh temannya. Farah mengatakan belum pernah ke sana sebelumnya. Setibanya di kedai tersebut, Farah menyebutkan pie key lime yang menjadi favoritnya sambil menunjukkan sejumlah pie di dalam kedai.

Baca juga: Farah Quinn Cerita Gaya Bepergian di Masa Pandemi: Seperti Mau ke Bulan

Di unggahan berikutnya, ia menunjukkan tiga pie yang dibelinya setibanya di rumah. Ia membeli apple crumble, key lime pie, dan strawberry rhubarb crumble. Pie strawberry rhubarb merupakan kesukaan ibundanya, Nyayu Rachmawaty, dan anak sulungnya.

"Sama yang loyang gedenya, nih dia nih, saya beli strawberry rhubarb crumble. Rasanya asam-asam gitu, ini favorit oma sama kakak Armand," ujar perempuan 41 tahun ini.

Farah Quinn tengah berada di Amerika Serikat, tepatnya Arizona, sejak beberapa waktu lalu. Ia membantu persiapan Armand masuk sekolah menengah atas atau SMA. Di beranda Instagram-nya kemarin, ia mengisahkan sempat dikira siswi di sekolah putranya oleh para guru. Penampilannya yang terlihat awet mudah membuatnya ditawari bergabung dengan tim pemandu sorak atau cheerleader di sana.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."