CANTIKA.COM, Jakarta - Orang dengan kepribadian introvert seringkali disalahpahami. Mereka seringkali dikira orang yang kasar dan sombong. Namun sebenarnya itu adalah dugaan yang keliru.
Berikut adalah beberapa mitos dan fakta soal kepribadian introvert yang telah dikumpulkan Verywell Mind
Baca Juga:
1. Diam bukan berarti malu
Orang seringkali salah mengira bahwa ketika seseorang pendiam, berarti mereka pemalu. Namun, penting untuk diketahui ada perbedaan besar antara kepribadian introvert, rasa malu, dan kecemasan sosial.
Introvert memang cenderung lebih pendiam dan suka berpaling dari orang lain. Mereka memilih untuk lebih mengenali seseorang sebelum terlibat dalam banyak percakapan.
2. Introvert tidak marah atau depresi
Ketika seorang introvert telah merasa kewalahan setelah bersosialisasi, mereka seringkali membutuhkan sedikit waktu tenang dan kesendirian untuk memulihkan tenaga. Sayangnya, banyak orang terkadang salah mengartikan keinginan menyendiri ini sebagai emosi negatif, seperti marah, depresi, atau cemas.
3. Mereka juga bisa bersenang-senang
Introvert memang bukan orang yang suka nongkrong. Meskipun mereka lebih diam dalam setiap pertemuan, itu tidak berarti mereka tidak bersenang-senang.
Dalam banyak kasus, orang introvert lebih senang duduk di dalam di ruangan untuk mengamati, menikmati pemandangan, suara, dan percakapan yang menarik. Mereka memiliki rasa penasaran dan ingin belajar lebih banyak tentang dunia dan orang-orang di sekitar mereka.
4. Mereka tidak bersikap kasar
Introvert bisa menjadi pendiam dan tak banyak berbicara saat bertemu orang-orang. Kita juga sulit untuk mengetahui yang mereka pikirkan. Oleh karena itu, orang lain sering menganggap orang introvert tidak sopan. Penting untuk dipahami bahwa seorang introvert mungkin hanya perlu mengenalmu lebih baik sebelum mereka merasa nyaman dan mau terbuka.
5. Introvert tidak aneh
Menurut beberapa perkiraan, sebanyak setengah dari populasi teridentifikasi sebagai introvert. Berdasarkan angka-angka itu saja, introversi tentunya bukanlah sesuatu yang aneh, ganjil, atau bahkan nyentrik. Sebenarnya, introvert cenderung mengikuti minat mereka sendiri daripada terlalu memperhatikan yang sedang populer atau tren.
6. Mereka tidak ingin sendirian sepanjang waktu
Meskipun para introvert mungkin perlu memiliki waktu sendiri setiap hari untuk mendapatkan kembali energi mereka, itu tidak berarti bahwa mereka ingin menyendiri sepanjang waktu. Introvert senang menghabiskan waktu dengan orang yang mereka kenal baik.
7. Mereka bukan agorafobia
Hanya karena seorang introvert pendiam dan menikmati masa-masa kesendirian tidak berarti mereka menderita agorafobia, yakni rasa takut atau cemas berlebihan pada tempat atau situasi yang membuat penderitanya merasa panik, malu, tidak berdaya, atau terperangkap.
8. Introvert tidak memiliki harga diri yang rendah
Kesalahpahaman umum lainnya tentang introvert adalah bahwa mereka pendiam karena mereka memiliki harga diri yang rendah atau kurang percaya diri. Jangan berasumsi bahwa orang yang pendiam kurang percaya diri atau kurang percaya diri.
9. Introvert tidak membenci orang lain
Orang yang introvert bukan orang jahat. Faktanya, introvert biasanya sangat tertarik pada orang; mereka hanya merasa lelah karena banyak berbicara dan bersosialisasi, terutama ketika banyak hal yang mereka anggap tidak perlu dibicarakan. Memulai percakapan yang menarik tentang sesuatu yang menjadi perhatian si introvert bisa jadi cara terbaik.
10. Introvert tidak perlu diperbaiki
Introvert sering kali diperlakukan sebagai sesuatu yang perlu diatasi. Yang perlu diatasi adalah rasa malu yang ekstrim dan kecemasan sosial, terutama jika menyebabkan tekanan atau gangguan yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari. Tapi itu harus ditangani dengan cara yang penuh kasih dan profesional.
11. Menyebut seseorang "kamu terlalu pendiam" adalah tindakan tidak peka dan kasar
Introvert bukan satu-satunya tipe kepribadian yang terkadang disalahpahami. Orang ekstrovert juga sering dituduh oleh mereka yang tidak memahaminya sebagai orang yang keras dan terlalu banyak bicara
Bagi seorang introvert, terus-menerus diberi tahu bahwa "kamu pendiam" sama seperti mengatakan kepada seorang ekstrovert bahwa mereka "tidak pernah diam". Ini adalah sikap yang tidak sopan dan datang dengan implikasi bahwa ada sesuatu yang salah dengan individu tersebut.
Kedua tipe kepribadian ini perlu berusaha memahami orang-orang yang berbeda dari mereka. Introvert memiliki kebutuhan dan kebiasaan mereka sendiri, seperti halnya extrovert. Inilah yang menjadi perbedaan introvert dan extrovert.
Baca juga: Mengenal Kepribadian INFP, Introvert yang Tak Biasa
VERYWELL MIND
