2 Hal Ini Jadi Penyelamat saat Pakai Baju Sama dengan Orang Lain

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Nia Ramadhani (kanan) dan Manohara Odelia Pinot (kiri) mengenakan busana yang sama di sebuah acara. Instagram

Nia Ramadhani (kanan) dan Manohara Odelia Pinot (kiri) mengenakan busana yang sama di sebuah acara. Instagram

IKLAN

CANTIKA.COM, JAKARTA - Dalam suatu momen terkadang kita pernah tak sengaja memakai baju sama dengan orang lain atau bahkan orang asing yang tidak kenal sama sekali. Seperti yang baru saja terjadi, dua selebriti Nia Ramadhani dan Manohara Odelia Pinot saat menghadiri acara fashion show merek lokal Emmara pada Senin 18 November 2019 di Jakarta.

Kedua selebriti ini mengenakan atasan blouse chiffon berwarna oranye dengan aksen pita dan motif rubah. Sementara untuk bawahan sama-sama menampilkan kaki panjang mulus dalam balutan high waist pleated shorts berwarna mustard. Tak hanya busana, mereka juga tampak anggun mengenakan sepatu hak tinggi.

Bila Anda mengalami hal itu tidak perlu panik atau tengsin. Kita bisa siasati agar tidak terlalu identik dengan meniru rumus dari fashion stylist Anisa Permitia saat dihubungi Tempo, Selasa 19 November 2019.

Anisa Permitia, freelance fashion stylist. Linkedln

1. Outer penyelamat

Jika kamu punya atau bawa cadangan baju seperti outer atau kardigan bisa kamu tambahkan. "Dalam sekejap penampilanmu akan tersamarkan," ucap Anisa. Maka dari itu membawa lebih dari satu outifit ternyata bisa menolong pada saat-saat tak terduga.

2. Tambahkan aksesori

Jika kamu suka pakai aksesori, baik kalung fashion statement, scarf bermotif atau ikat pinggang, bisa membuat penampilanmu terlihat berbeda. Orang yang melihat bisa langsung teralihkan dengan aksesori yang kamu pakai.

Yuk, siapkan dua benda di atas di kendaraan atau tas baju Anda untuk mengantisipasi kejadian tak terduga saat menghadiri acara. 

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."