Kiat Menyimpan Roti Agar Bertahan Lebih Lama

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi roti selimut atau Fluffy French Toast. shutterstock.com

Ilustrasi roti selimut atau Fluffy French Toast. shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Roti termasuk makanan yang paling sering disantap saat sarapan atau waktu camilan. Sebab mudah dari segi pengolahan dan cara menyantapnya. Sebagian besar roti dibeli dari swalayan, umur simpannya umumnya lebih singkat dan akan jadi buruk dalam waktu 4-5 hari sesuai informasi yang diberikan pada paket. Tapi, ternyata ada yang bisa Anda lakukan untuk memperpanjang umur simpannya.

Roti biasanya terbuat dari air, tepung serbaguna, dan ragi. Jika cara menyimpannya tidak benar atau terlalu lama, makanan ini akan cepat ditumbuhi jamur dan basi.

Ada dua penyebab utama roti basi. Pertama perubahan kimia atau retrogradasi pati. Begitu roti dikeluarkan dari oven, struktur molekul pati berubah dan mereka mulai mengkristal. Kristalisasi ini memaksa air keluar dari roti dan menyebabkan kondisi roti lebih buruk. Penyebab kedua adalah hilangnya kelembapan karena paparan udara.

Roti kemasan yang dibeli dari swalayan atau toko roti biasanya bertahan hingga 5-6 hari pada suhu kamar. Setelah itu tidak disarankan untuk mengonsumsinya, baik itu roti putih, cokelat, atau gandum utuh.

Roti yang masih dikemas baik aman untuk disimpan pada suhu kamar. Tapi, begitu terbuka, pastikan untuk menyegel roti dengan benar agar tahan lebih lama. Jika kemasan aslinya rusak, Anda dapat menggunakan kotak roti atau kantong plastik lain untuk menyimpan potongan roti.

Pilihan lain adalah menyimpan roti di lemari es. Ini telah lama diperdebatkan karena suhu dingin dapat mempercepat retrogradasi pati. Meski begitu, ada satu manfaat untuk mendinginkan roti yaitu menunda pertumbuhan jamur. Cobalah menyimpannya dalam kantong kertas cokelat.

Jika Anda ingin menyimpan roti Anda untuk jangka waktu yang sangat lama, maka yang terbaik adalah membekukannya. Roti tidak akan mudah basi dan tetap segar hingga enam bulan di freezer.

Lalu, bagaimana mengetahui roti masih bagus atau tidak?  Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan, tapi yang paling efektif adalah melihat apakah ada jamur atau tidak. Jamur bisa berwarna hijau atau putih, kadang-kadang warnanya menyerupai tepung sehingga sulit untuk dibedakan. Cara lain mengidentifikasi roti basi adalah dari teksturnya. Jika roti menjadi terlalu keras dan kering, itu berarti roti sudah basi.

MILA NOVITA | TIMES OF INDIA | CHATELAINE

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."