Kisah Fitri Tropica yang Sempat Sulit Hamil karena PCOS

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yayuk Widiyarti

google-image
Fitri Tropica saat menghadiri acara My Ramadan Style The Body Shop, di Ritz Carlton Pacific Place, Selasa 7 Mei 2019. Tempo/Astari P Sarosa

Fitri Tropica saat menghadiri acara My Ramadan Style The Body Shop, di Ritz Carlton Pacific Place, Selasa 7 Mei 2019. Tempo/Astari P Sarosa

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Pembawa acara Fitri Tropica menceritakan kesulitannya untuk hamil setelah menikah dengan Irvan Hanafi pada 2014. Ternyata, Fitrop sulit hamil selama 5 tahun menikah karena mengalami sindrom ovarium polikistik atau PCOS.

Dilansir dari Healthline, PCOS adalah ketidakseimbangan hormon yang sering terjadi pada wanita di usia subur, 15-44 tahun, dan bisa menyebabkan menstruasi yang tidak teratur, lebih jarang, atau tidak selesai-selesai, dan susah hamil. Di Instagram, Fitrop menjelaskan pengalamannya saat pertama kali mengetahui menderita PCOS sampai akhirnya hamil.

Dari dulu ga pernah tau penyebab siklus bulanan aku acak2an tu knp (bisa dapetnya 3 bulan sekali, sekalinya dapet bisa sampai 20 hari) Beberapa kali sempet periksa bbrp obgyn selalu came up dgn jawaban “normal kok, gak ada kista miom atau pun polip” Kalo normal tapi kenapa siklusnya bisa ngaco,” tulis Fitrop.

Baca juga:
Fitri Tropica Bagi Tips buat yang Ingin Berhijab

Dia mengetahui mengenai PCOS saat membaca unggahan Mesty Ariotedjo pada Mei 2018. Fitrop menyadari dirinya memiliki gejala yang sama dengan PCOS setelah bertemu dengan dr. Gita Pratama, seorang Spesialis Obstetri & Ginekologi yang fokus mempelajari PCOS.

Fitri menjelaskan dirinya memiliki kondisi PCOS karena keturunan dari ibunya, yang juga memiliki kondisi yang sama.

“Dan pengobatan pun dimulai dengan cara merapikan siklus bulanan. Dikasih obat agar mens, dan penyubur yang diminum di hari ke-3 saat datang bulan,” lanjut Fitrop.

Pada Januari 2019, Fitrop menggunakan minyak dari Young Living di belakang kuping dan di bawah pusar setiap malam sebelum tidur. Pada Februari 2019, Fitrop tidur di bawah jam 10 selama dua minggu.

Artikel lain:

Tips Padu Padan Hijaber Pemula ala Fitri Tropica

Pada bulan Maret 2019, Fitri Tropica sempat ketakutan PCOS-nya kambuh. Dia merasa siklusnya sudah teratur dari bulan Januari dan rutin minum obat. Akhirnya, Fitrop menjalani tes kehamilan dan hasilnya positif.

Fitrop menjelaskan tujuan dari cerita ini adalah untuk membantu wanita lain yang juga memiliki kondisi yang sama.

“Semoga sharing ini bermanfaat. Dan semoga temen2 yang sedang menunggu kehadiran buah hati disegerakan diberikan amanah oleh Allah SWT. Aamiin,” tulisnya di Instagram.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."