Ibu Hami Ingin Mudik, Perhatikan Dulu Hal-hal Berikut

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yayuk Widiyarti

google-image
Ilustrasi mudik lebaran. Dok. TEMPO/ Ayu Ambong

Ilustrasi mudik lebaran. Dok. TEMPO/ Ayu Ambong

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Spesialis kebidanan dan kandungan RS Pondok Indah Jakarta, dr. Muhammad Fadli, SpOG, menyarankan ibu hamil yang ingin mudik untuk memperhatikan beberapa hal. Pertama memastikan usia kehamilan telah masuk ke trimester dua.

"Saat itu biasanya ibu hamil sudah melewati masa-masa mual dan muntah (morning sickness)," katanya.

Kemudian, sebelum melakukan perjalanan, konsultasikan dengan dokter mengenai perkembangan janin dan kondisi ibu. Alasannya, perjalanan mudik membutuhkan kondisi fisik dan mental ibu hamil yang prima. Pemeriksaan USG diperlukan dalam hal ini.

Baca juga:
Ingin Mudik dengan Balita, Jangan Lupa Perlengkapan Berikut
3 Tips Mudik Lebaran Berjalan Lancar Tanpa Kendala

"Cermati juga apakah ibu hamil pernah memiliki riwayat pendarahan atau kontraksi dini sebelumnya. Hal ini bisa menjadi faktor risiko yang membahayakan ibu dan janin saat perjalanan mudik," kata Fadli.

Selain itu, pemilihan moda transportasi menjadi faktor utama yang harus menjadi perhatian. Pilih moda transportasi yang memiliki waktu tempuh paling singkat atau memungkinkan ibu hamil berhenti di tempat istirahat secara periodik untuk beristirahat atau peregangan. Pastikan juga ibu hamil terhidrasi dengan minum air putih minimal dua liter saat buka dan sahur.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."