Puasa Ramadan Malah Bikin Gemuk, Ini Trik Mencegahnya

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yayuk Widiyarti

google-image
Ilustrasi perempuan gemuk/obesitas. Shutterstock

Ilustrasi perempuan gemuk/obesitas. Shutterstock

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Puasa Ramadan tak jarang justru membuat lebih banyak makan. Alih-alih ingin kurus malah jadi gemuk. Niat puasa sambil diet gagal total.

Agar mencapai sebuah keberhasilan, beberapa poin berikut bisa dijadikan panduan praktis.

1. Kalau pusing menghitung jumlah kalori dan takaran, fokuslah untuk memakan atau membuat hidangan dari buah-buahan berwarna dan sayuran hijau. Ingat pula untuk selalu makan dalam porsi kecil.

2. Pilih atau buatlah makanan diet yang Anda suka. Percuma sehat, jika tidak menggugah selera makan.

Baca juga:

Tips agar Anak Tak Kurang Gizi saat Puasa Ramadan
7 Hal yang Tak Boleh Diabaikan saat Buka Puasa Bersama

3. Mengganti margarin atau minyak goreng (trans fat) biasa dengan minyak zaitun adalah perubahan kecil yang banyak memberi perbedaan.

4. Usahakan tidak makan sendiri. Berbagi membuat makan lebih bervariasi tapi dalam jumlah lebih sedikit.

5. Nikmati makanan dengan mengunyah lebih lama.

6. Jangan menunggu kenyang untuk berhenti makan. Jangan merasa sayang walau hidangannya lezat.

7. Jangan makan besar terlalu larut. Kalau terpaksa makan sepulang tarawih, pastikan makan hanya secukupnya. Tidur tidak terlalu membutuhkan energi.

8. Jangan terlalu manis, jangan terlalu asin (berbumbu). Usahakan mendapatkan rasa istimewa pada makanan dari bahan-bahan alami.

9. Pilih sumber karbohidrat yang lebih sehat dari nasi atau whole wheat, buah-buahan atau sayuran.

10. Jangan terlalu ngoyo. Jalani dengan cermat, namun santai.

AURA

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."