CANTIKA.COM, Jakarta - Dengan perkembangan teknologi, semakin banyak wanita Indonesia yang bisa mendapat penghasilan sendiri melalui website atau e-commerce. Wanita Indonesia menjadi lebih mandiri secara finansial karena bisa mendapatkan uang dari rumah.
MarkPlus melakukan sebuah riset pada Februari 2019 yang mengambil jawaban dari 1.200 responden wanita dari 17 provinsi di Indonesia. Riset tersebut menunjukkan sekitar 93 persen wanita Indonesia ingin memiliki penghasilan sendiri.
“Wanita Indonesia ingin memiliki penghasilan sendiri, mereka ingin bisa berkarya dan memberdayakan masyarakat,” jelas Rhesa Dwi Prabowo, Head of Communication Hi-Tech and Media Industry MarkPlus, Inc, di Jakarta Pusat, Kamis, 4 April 2019.
Ternyata, e-commerce memiliki peran besar dalam pemberdayaan wanita Indonesia.
Baca juga:
Alasan Alya Rohali Pilih Belanja Online setelah Subuh
Dekatkan Generasi Milenial, Beauty Queen Gandeng E-Commerce
“Riset kami juga melihat bagaimana e-commerce bisa memberdayakan perempuan, baik dari sisi konsumen maupun penjual,” lanjut Rhesa.
Dengan adanya berbagai platform e-commerce, wanita bisa mendapatkan penghasilan dari rumah dan tidak perlu memiliki modal yang terlalu besar. Karena itu, semakin banyak wanita Indonesia yang menggunakan platform e-commerce agar bisa menjadi lebih mandiri secara finansial.
Walaupun wanita Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi mandiri secara finansial, banyak juga tantangan-tantangan yang dihadapi sebelum membuka bisnis daring. Sebanyak 13,2 persen wanita Indonesia yang sudah berkeluarga ingin membuka bisnis daring, namun tidak tahu bagaimana caranya.
Karena itu, platform e-commerce juga harus memberikan edukasi lebih banyak mengenai cara berjualan dengan modal yang minim agar semakin banyak wanita yang bisa mendapatkan penghasilan sendiri.
