3 Tips Mudah Merawat Kulit Berminyak

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yunia Pratiwi

google-image
Ilustrasi perempuan dengan kulit berminyak di daerah T, dan kulit kering di pipi dan bibir. shutterstock.com

Ilustrasi perempuan dengan kulit berminyak di daerah T, dan kulit kering di pipi dan bibir. shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Bagi sebagian orang, kulit berminyak bisa menjadi musuh. Setiap bangun pagi, selalu bertanya-tanya apakah jerawat baru akan muncul. Siang hari, makeup bisa jadi berantakan karena minyak di kulit mulai bermunculan.

Baca juga: Atasi Kulit Berminyak dengan Daun Seledri, Begini Caranya

Sebelum tidur perawatan kulit untuk menghentikan minyak berlebih jadi andalan. Tapi, daripada menghentikan produksi minyak pada wajah atau jerawat, bagaimana jika membiarkan kulit berminyak Anda apa adanya. “Minyak ada sebagai pelindung kulit dari unsur-unsur dan menjaganya tetap kenyal,” ujar Ole Henriksen, pemilik sebuah merek perawatan kulit, seperti dilansir dari laman Self. 

Jadi gunakan sebagai cahaya yang indah untuk kulit, selama menjaga jumlah minyak dalam jumlah yang tepat. Hal ini adalah pergeseran pemikiran dari bagaimana kebanyakan orang berpendapat tentang kulit yang rawan berminyak. Pemikiran pertama adalah dengan menyingkirkan semua minyak, tapi terlalu banyak produk bukan cara yang tepat.

“Memakai sesuatu yang terlalu mengikis minyak, hanya membuat kulit menjadi sangat kering," kata dokter kulit Michele Green. Dan ternyata memiliki kelenjar minyak yang terlalu aktif tidak semuanya memiliki dampak buruk. "[Orang dengan kulit berminyak] cenderung memiliki kerutan lebih lambat, karena sebum yang berfungsi sebagai pelumas melembapkan dari dalam,” ujar Green.

Jadi, saatnya berhenti melawan faktor genetis yang menyebabkan kulit berminyak, tapi berusahalah untuk menyeimbangkan minyak pada kulit. Ada tiga langkah muda yang dapat dilakukan untuk menyeimbangkan minyak pada kulit wajah.

#1. Gunakan produk mengandung asam dalam rutinitas pembersihan. 
Alpha hydroxy acids (AHA) seperti glikolat dan asam laktat) dan beta hydroxy acids (BHA) seperti salisilat adalah exfoliator lembut untuk mengelupaskan sel-sel kulit mati, membersihkan pori-pori tersumbat, dan menyingkirkan bakteri jahat.

Green mengatakan pengelupasan kulit sangat penting untuk kulit berminyak karena jenis kulit ini lebih sering muncul jerawat. mungkin untuk mendapatkan jerawat (lebih pada nanti). Tapi jangan berlebihan. Pilih salah satu langkah dalam rutinitas Anda untuk menggabungkan AHA atau BHA.

#2. Mengontrol minyak sepanjang hari dengan pelembap mattifying.
Saat siang hari daerah T-zone biasanya akan sangat berminyak. Gunakan pelembap mattifying yang dapat mengurangi minyak pada kulit.

#3. Lakukan eksfoliasi seminggu sekali.
"Minyak membuat sel-sel kulit menjadi lamban, sehingga sel-sel kulit mati tidak mudah terkelupas" kata Ole Henriksen. Green setuju dengan pendapat ini. Menurutnya sel-sel yang lengket dapat menyumbat pori-pori sehingga menimbulkan jerawat. Lakukan perawatan eksfoliasi seminggu sekali.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."