Dianggap Terlalu Kurus,Karina Nadila Niab Jadi Korban Bullying

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yayuk Widiyarti

google-image
Puteri Indonesia Pariwisata 2017 Karina Nadiladan perwakilan Yayasan Puteri Indonesia meninggalkan gedung KPK setelah menggelar pertemuan dengan pimpinan KPK, di Jakarta, Jakarta, 5 Maret 2018. TEMPO/Imam Sukamto

Puteri Indonesia Pariwisata 2017 Karina Nadiladan perwakilan Yayasan Puteri Indonesia meninggalkan gedung KPK setelah menggelar pertemuan dengan pimpinan KPK, di Jakarta, Jakarta, 5 Maret 2018. TEMPO/Imam Sukamto

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Pemenang runner-up 2 pada kontes kecantikan Putri Indonesia 2017, Karina Nadila Niab, sering mendapatkan komentar negatif sejak menjadi Putri Indonesia Pariwisata 2017. Dia mengatakan orang-orang sering memberikan komentar negatif di media sosial Instagram, terutama mengenai tubuhnya yang dianggap terlalu kurus.

“Pada saat aku menang, banyak banget yang bully di Instagram. Bahkan di Instagram aku harus blok komentar yang mengatakan terlalu kurus, kerempeng, karena itu bisa memiliki dampak pada pemikiranku juga,” jelas Karina di Jakarta Selatan, Jumat, 29 Maret 2019.

Baca juga:

Karina Nadila Over Dosis Pakai Obat Jerawat, Akibatnya....

Dia mengatakan mementingkan bentuk badan yang proporsional, jadi tidak terlalu kurus dan tidak terlalu gemuk. Karina mengatakan kalau semua wanita memiliki bentuk badan yang berbeda. Dia tidak bisa menaikkan berat badan dengan mudah, karena itu komentar negatif mengenai bentuk badannya sempat mengganggu. Sekarang, wanita kelahiran 21 Agustus 1992 ini melihat kekurangannya sebagai berkah.

Karina Nadila. Instagram.com/@karinadila8921

“Dari lahir aku sudah seperti ini kurusnya, susah banget menaikkan berat badan. Karena itu aku mematikan komentar yang selalu bilang aku terlalu kurus. Sekarang aku menganggap kurus ini sebagai berkah,” lanjut Karina.

Miss Supranational Indonesia 2017 ini mengatakan kalau yang suka memberikan komentar negatif di media sosial adalah orang-orang yang sirik. Dia melihat kalau orang yang sirik adalah orang yang tidak merasa percaya diri, karena itu merasa harus menjatuhkan orang lain. Karina mencoba untuk terus mengelilingi dirinya dengan orang-orang yang positif, menghindari orang-orang yang sirik dan negatif.

Artikel lain:
Pelarian Putri Pariwisata Karina Nadila Saat Tak Bisa Tidur Malam

 
Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."