Mudah Lelah dan Pusing, Awas Gejala Serangan Jantung

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yayuk Widiyarti

google-image
Ilustrasi wanita lesu. shutterstock.com

Ilustrasi wanita lesu. shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Begitu banyak orang yang tak menyadari ada masalah pada jantung sampai gejalanya terlihat jelas. Bahkan seorang wanita muda pun tidak bisa terlepas dari masalah jantung.

"Serangan jantung biasanya terjadi pada wanita 10 tahun sebelum menopause. Akan tetapi, sekitar 30 ribu wanita di bawah usia 50 tahun menderita penyakit jantung," jelas kardiolog Nieca Goldberg kepada Women's Health.

Menurut statistik terbaru pusat kontrol dan pencegahan penyakit di Amerika Serikat, penyakit jantung adalah penyebab tertinggi kematian pada wanita berusia di atas 35 tahun, atau satu kematian setiap empat orang. Menurut Goldberg, biasanya gejala penyakit tidak terdeteksi atau tidak diperhatikan pada awalnya, terutama di kalangan wanita muda. Berikut beberapa tanda yang harus diwaspadai.

Baca juga:

Kenali Gejala Serangan Jantung, Penyebab Kematian Sridevi
Kurangi Risiko Penyakit Jantung dengan Makan 1 Butir Telur Sehari

#Kaki bengkak
Kaki atau mata kaki membengkak bisa diakibatkan oleh masalah pompa di jantung. Genangan cairan atau edema adalah gejala paling umum dari gagal jantung kongestif, saat jantung tak mampu memproses darah keluar dan masuk dengan detak jantung yang wajar.

#Sakit kepala
Sakit kepala yang menyiksa juga bisa menjadi gejala stroke atau adanya penggumpalan darah. Bila cuma pusing, mungkin itu bukan gejala sakit jantung. Tapi bila disertai leher kaku dan lesu, itu yang harus diwaspadai dan harus mendapatkan pertolongan medis.

#Lelah
Inilah tanda yang paling sering diabaikan karena dikira hanya kelelahan fisik biasa akibat terlalu banyak beraktivitas atau kurang tidur. Bila tubuh sedang fit tapi merasa lelah luar biasa seperti baru menaiki tangga sampai lantai 30, inilah yang harus mendapat perhatian karena bisa jadi jantung sulit mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh.

#Kram perut
Banyak orang yang mengira sakit jantung ditandai dengan rasa sakit di dada atau lengan kiri. Mereka tidak menyadari rasa sakit bisa muncul di bagian tubuh yang lain, termasuk di perut, karena jantung sedang memberi sinyal rasa sakit ke perut.

#Pingsan
Terjadi akibat tekanan darah turun drastis dan penyebabnya bermacam-macam, termasuk berdiri terlalu cepat saat bangun tidur, dan bisa juga menjadi indikator adanya penyakit yang lebih serius, misalnya jantung yang tidak bisa memompa darah dengan semestinya, detak jantung yang terlalu cepat atau terlalu lambat, atau pembuluh darah yang sobek.

#Sakit punggung
Ingat, penyakit jantung tak hanya dirasakan di dada tapi juga di punggung. Bila punggung terasa berat seperti diduduki gajah, itulah salah satu tanda serangan jantung.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."