Indahnya Tiara Pernikahan Putri Eugenie, Ini Penjelasan Pakar

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yayuk Widiyarti

google-image
Putri Eugenie tiba untuk pernikahannya dengan Jack Brooksbank di St George's Chapel di Windsor Castle, Windsor, Inggris, Jumat, 12 Oktober 2018. REUTERS/Darren Staples

Putri Eugenie tiba untuk pernikahannya dengan Jack Brooksbank di St George's Chapel di Windsor Castle, Windsor, Inggris, Jumat, 12 Oktober 2018. REUTERS/Darren Staples

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Di antara jajaran anggota keluarga kerajaan Inggris, kehidupan para putri hingga istri pangeran termasuk yang paling sering menjadi buah bibir dan dikonsumsi oleh khalayak. Royal wedding salah satunya. Mulai dari gaun pengantin mewah hingga aksesori yang dikenakan tak kunjung habis untuk dibahas.

Setelah pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle, pada Oktober 2018 keluarga Kerajaan Inggris kembali melangsungkan royal wedding, yakni Putri Eugenie. Cucu dari Ratu Elizabeth II ini adalah putri bungsu Pangeran Andrew.

Tak seperti pengantin pada umumnya, Putri Eugenie menikah tanpa penutup kepala. Dia hanya mengenakan tiara sebagai satu-satunya aksesori di kepalanya.

Artikel terkait:
Meghan Markle dan Putri Eugenie Punya Selera Makeup yang Sama
Ternyata Ada Cerita di Balik Gaun Pengantin Menawan Putri Eugenie

Dalam pernikahannya dengan Jack Brooksbank, wanita 28 tahun itu berdandan dengan gaya rambut brunette yang disanggul ke bawah, dengan tiara Greville Emerald, semakin sempurna dengan anting-anting zamrud sebagai hadiah pernikahan dari mempelai pria.

Potongan itu adalah Greville Kokoshnik Emerald, tiara dengan 93,7 karat. Tiara itu dirancang dalam gaya kokoshnik modis yang dipopulerkan di istana Kekaisaran Rusia.Tiara tersebut dibuat oleh Boucheron pada 1921. Awalnya tiara tersebut dimiliki Dame Margaret Greville dan diserahkan kepada Ratu Elizabeth II pada 1942.

Sebelumnya, tiara itu dikenakan oleh Sarah Ferguson pada pernikahannya dengan Pangeran Andrew sebagai hadiah dari Ratu. Seperti dikutip dalam laman express.co.uk, ahli geologi dan Direktur Pluczenik, Grant Mobley, mengatakan tiara berdesain klasik sempurna, seluruhnya dibuat dari berlian yang dipasang di platinum dengan gulir bunga, serta berlian besar 5 karat yang ada di atasnya.

Dibandingkan dengan pernikahan Meghan Markle, Meghan menggunakan tiara Bandeau Queen Mary's Lozenge, yakni gaya art deco yang sebelumnya dimiliki Putri Mary, dan telah dipakai oleh Putri Margaret.

Diamond tiara belum pernah dilihat sejak terakhir kali dikenakan oleh Putri Margaret pada 1965. Sementara itu, tiara dalam pernikahan Kate Middleton adalah Tiara Gulir, yang kemudian diganti nama menjadi Cartier Halo Tiara.

Baca juga:
Royal Wedding ke-2 di Inggris, Putri Eugenie dan Jack Brooksbank

Potongan ini juga dibuat pada 1930-an. Tiara tersebut dikenakan oleh ibu suri yang dibeli untuknya Duke of York, yang nantinya akan menjadi Raja George VI.

“The Cartier Halo Tiara yang dipakai Duchess of Cambridge di hari pernikahannya adalah sebuah karya yang luar biasa,” sebut Grant Mobley.

Sebelumnya, konsultan kepribadian Anna Mewes telah memprediksi Putri Eugenie akan mengenakan tiara milik ibunya. “Dia hampir pasti akan mengenakan tiara dan saya pikir itu akan menjadi sentuhan yang indah jika dia memilih yang sama yang dikenakan ibunya untuk pernikahannya.”

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."