Putri Marino Merasakan Fisiknya Berubah, Positif Hamil

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Rini Kustiani

google-image
Chicco Jerikho dan Putri Marino memamerkan cincin pernikahan kepada awak media di salah satu coffee shop di daerah Jeruk Purut, Jakarta Selatan, 8 Maret 2018. TEMPO/Thea Fathanah Arbar

Chicco Jerikho dan Putri Marino memamerkan cincin pernikahan kepada awak media di salah satu coffee shop di daerah Jeruk Purut, Jakarta Selatan, 8 Maret 2018. TEMPO/Thea Fathanah Arbar

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Putri Marino membocorkan kabar bahagia. Istri dari Chicco Jerikho ini mengaku sedang hamil. Putri Marino, 24 tahun, menikah dengan Chicco Jerikho pada 3 Maret 2018 di Bali.

Baca juga:
Foto Putri Marino Dipuji, Chicco Jerikho Diceramahi
Putri Marino Doyan Nasi tapi Tetap Kontrol Gula, Simak Caranya

Putri Marino merasakan ada beberapa perubahan di tubuhnya, dan mungkin inilah pertanda dia sedang berbadan dua. Putri Marino mengatakan kini pipinya tampak lebih tembam dan selalu ingin makan.

"Apakah ini pertanda baik. Doakan saja semoga," ujar Putri Marino yang awalnya berkelit ketika ditanya apakah sudah hamil atau belum. Belakangan Pemeran Utama Wanita Terbaik FFI 2017 itu mengaku sudah hamil. "Tapi memang belum kami beri tahukan kepada siapa-siapa karena saya ingin menjaga semua ini."

Putri Marino dan Chicco Jerikho. Instagram

Artikel terkait:
Cara Putri Marino Manjakan Chicco Jerikho: Duh, Gemesin Banget

Putri Marino sekarang fokus menjaga kesehatan dan berdoa kepada Tuhan agar selalu bugar dan bahagia bersama Chicco Jerikho. Dan satu lagi doa yang dipanjatkan ketika tahu sedang hamil, "Semoga tidak ada yang aneh-aneh dan tidak ada drama dalam kehamilan ini."

Putri Marino mengatakan, dia dan Chicco Jerikho sepakat tidak menunda momongan. Tujuannya, jarak usia antara orang tua dengan si kecil kelak tidak terlalu jauh.

TABLOIDBINTANG

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."