6 Kebiasaan Buruk yang Memicu Penyakit

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Rita Nariswari

google-image
Ilustrasi wanita menggigit kuku. shutterstock.com

Ilustrasi wanita menggigit kuku. shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Bisa jadi Anda tidak menyadari kebiasaan yang kerap dilakukan tergolong buruk. Bahkan juga berdampak negatif bagi kesehatan dan memicu serangan penyakit tertentu.

Simak enam kebiasaan buruk pemicu penyakit berikut ini.

1. Menekuk jemari hingga menimbulkan bunyi 
Sering kali orang tanpa sengaja menekuk jemari lantas menekannya hingga berbunyi. Kadang suara yang timbul membuat orang sekeliling menengok. Tak hanya membuat orang terganggu atau kaget, kebiasaan ini ternyata tak baik untuk kesehatan.

Kebiasaan ini, jika rutin dilakoni, bisa membuat lengan bengkak dan gerakan menggenggam menjadi sulit dilakukan.

2. Menggigit kuku
Tak hanya merusak kuku, kebiasaan menggigit kuku juga bisa merusak kulit di sekeliling kuku, yang akhirnya memicu infeksi. Yang bersangkutan bisa juga terserang demam karena kuman-kuman dari mulut menempel pada kulit seputar kuku.

Biasanya kebiasaan ini dilakukan penderita stres. Sebaiknya redakan stres dengan latihan kebugaran atau aktivitas lain.

Baca: 5 Perubahan yang Menandakan Kamu Stres dengan Pekerjaan 

3. Makan terlalu cepat
Tak hanya makan dalam jumlah besar yang membahayakan kesehatan, makan terlalu cepat ternyata tergolong kebiasaan buruk.

Makan terlalu cepat bisa menyebabkan seseorang makan secara berlebihan. Berbeda dengan makan perlahan, Anda akan merasa saat perut penuh karena ada waktu untuk menyadari adanya rasa kenyang.

Cara makan yang paling baik adalah sedikit demi sedikit dan kunyahlah dengan sempurna.

Ilustrasi makanan berkarbohidrat tinggi. TEMPO/Subekti

4. Berselancar sebelum tidur
Kebiasaan buruk kerap dilakoni orang adalah bermain gawai sebelum tidur. Padahal cahaya biru yang muncul dari gawai yang dimainkan bisa mengganggu tidur Anda.

Sejumlah studi mengungkapkan kebiasaan buruk ini bisa memicu risiko serangan kanker, terutama kanker payudara dan prostat, selain diabetes, obesitas, dan penyakit jantung.

5. Mendengarkan musik dengan suara keras

Suara yang normal mampir ke telinga ukurannya sekitar 60 desibel. Selama volume dijaga di bawah 75 desibel, masih tergolong aman.

Orang yang cenderung mendengarkan lebih dari patokan volume normal tersebut, dengan headphone pula, cenderung lebih cepat mengalami gangguan pendengaran.

6. Menyendiri terlalu lama
Tak melakukan kontak dengan orang lain dalam waktu lama juga ternyata tergolong kebiasaan buruk dan berdampak tak baik pula bagi kesehatan. Karena itu, meskipun Anda lebih senang menyendiri, jangan terlalu berlarut-larut.

Ikut dalam kegiatan yang mungkin Anda minati, karena menyendiri terlalu lama bisa menimbulkan serangan hipertensi, depresi, gangguan pada otak, dan peradangan.

WEBMD | HEALTH

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."