Prinsip Parenting Novita Angie : Disiplin Tak Bisa dengan Halus

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Rini Kustiani

google-image
Artis Novita Angie dalam pembukaan gerai Chef Tony di Neo Soho Mall Jakarta, 23 Maret 2017. Tempo/Zara Amelia

Artis Novita Angie dalam pembukaan gerai Chef Tony di Neo Soho Mall Jakarta, 23 Maret 2017. Tempo/Zara Amelia

IKLAN

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam urusan parenting, Novita Angie punya cara sendiri mendisiplinkan anak, yakni dengan ketegasan. Terlebih kedua anaknya, Jeremi Rajasa dan Jemima Jasmine sudah beranjak remaja. “Saya dan suami satu suara. Walau terkadang suami enggak setuju sama saya, protesnya tidak di depan anak,” kata Novita Angie di Jakarta.

Baca juga:
Parenting Richa Novisha - Gery Iskak Nilai Akademis Nomor Sekian

Hal yang paling utama dalam mendidik kedua anaknya bagi Novita Angie, adalah menerapakan kedisplinan dengan cara yang tegas. Meski masih banyak orang tua yang tidak menerapkan larangan kepada anak, Novita Angie berprinsip mengajarkan disiplin tidak bisa dengan cara yang halus. “Ada cara di mana kita harus lumayan tegas, disiplin dalam sopan santun, misalnya salim kalau ketemu sama ini. Hari ini salim besok enggak, bilang terima kasih, minta tolong harus terus diingatkan,” ujar istri Sapto Haryo Rajasa ini.

Selain kedisplinan, Novita Angie juga tidak pernah memaksakan anak untuk menekuni bidang terentu, karena setiap anak memiliki kekurangan dan kelebihan. Dia sadar sebagai orang tua sudah harusnya memiliki kepekaan untuk melihat potensi masing-masing anak. Kedua anaknya memiliki minat dan karakter yang berbeda. Jemima yang lebih ekspresif dan ambsisius, menyukai hal-hal yang bersifat akademis. Sedangkan kakaknya, Jeremi lebih menyukai seni.

Novita Angie di Jakarta, Selasa (15/5). TEMPO/ Agung Pambudhy

Novita Angie mencontohkan, Jeremi awalnya lebih senang bermain game. Namun lama kelamaan dia mulai menemukan bidang yang diminatinya. Saat itu Jeremi terlihat senang memainkan gitar. Novita Angie kemudian menawarkan kepada Jeremi untuk mengikuti les gitar bersama adiknya, yang sudah lebih dulu.

Meski awalnya Jeremi menolak, kini dia lebih andal bermain gitar dibanding adiknya. “Memang benar orang tua harus lebih peka, lagi senang main-main gitar ajak untuk les gitar, sekarang malah lagi senang main basket, walaupun tidak suka olahraga,” ujar perempuan 42 tahun ini.

NIA PRATIWI

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."