CANTIKA.COM, Jakarta - Jika akhir pekan depan jalan-jalan ke Bandung, pertimbangkan singgah ke Pasar Seni ITB (Institut Teknik Bandung) 2025. Setelah vakum selama 11 tahun, Pasar Seni ITB akan diadakan pada 18-19 Oktober 2025.
Pada 18 Oktober 2025, lokasi Pasar Seni ITB akan dipusatkan di gedung Sasana Budaya Ganesha atau Sabuga. Waktunya mulai dari pukul 09.00-17.00 WIB. Sedangkan pada hari kedua, 19 Oktober, lokasi acara Pasar Seni diperluas. Selain di Sabuga, juga di dalam area kampus ITB dan sepanjang Jalan Ganesha, mulai pukul 08.00-17.00 WIB.
Tahun ini, Pasar Seni ITB akan menghadirkan 257 tenant seni, kuliner, dan kreatif, lima foodtruck, serta berbagai fasilitas interaktif mulai dari peta navigasi digital, hingga area interaksi komunitas. Merchandise eksklusif berupa t-shirt, totebag, bucket hat, pin, tumbler, hingga koleksi maskot resmi edisi khusus. Panitia menargetkan sekitar 300-600 ribu orang akan datang, sementara pengunjung Pasar Seni ITB 2014 ditaksir 250 ribu orang.
Pasar Seni ITB 2025 bisa dikunjungi secara gratis. Meski demikian, panitia acara mengharuskan pengunjung mendaftar untuk mendapatkan tiket cuma-cuma.
“Kami ingin menghitung angka pasti pengunjung yang selama ini hanya perkiraan,” kata Ketua Umum Pasar Seni ITB 2025 Zusfa Roihan, Selasa 7 Oktober 2025.
Cara Daftar Masuk ke Pasar Seni ITB
Pendaftaran pengunjung Pasar Seni ITB 2025 dilakukan secara daring atau online lewat laman https://pasarseniitb.com/. Dari pantauan Tempo, Selasa 7 Oktober 2025, pendaftaran bisa dilakukan lewat smartphone maupun laptop. Pada tampilan muka laman, pendaftar kemudian diminta menekan tombol bertuliskan "Dapatkan Tiket".
Langkah selanjutnya memasukkan alamat surat elektornik atau e-mail dan password. Setelah diverifikasi oleh sistem, pendaftar diminta mengisi kolom "Jumlah Pengunjung". Seorang pendaftar bisa mendaftarkan anggota keluarga atau teman hingga jumlahnya tak terbatas.
Nantinya setiap pendaftar dan yang didaftarkan akan diminta untuk mengisi kolom "Nama Panggilan, Usia, dan Kategori dengan pilihan yaitu, pelajar, mahasiswa, masyarakat, seniman/penggiat seni, alumni ITB, dan lainnya.
Setelah semua kolom terisi, tekan tombol untuk mendapatkan tiket. Pendaftar atau yang didaftarkan kemudian masing-masing akan mendapatkan tiket digital berupa kode batang atau barcode. Tiket gratis itu nantinya ditunjukkan ke panitia di gerbang masuk Pasar Seni ITB 2025. Menurut Zusfa, tidak jadi masalah ketika pendaftar yang telah dapat tiket kemudian absen. Perhitungan jumlah pengunjung berdasarkan pengecekan sebelum masuk. “Bisa daftar online di tempat tapi kemungkinan jadi lama antri masuknya,” ujarnya.
Pilihan Editor: SOVLO Hadirkan TERASI 2025: Panggung untuk Ilustrator Lokal Merayakan Seni, Budaya, dan Peluang Ekonomi
ANWAR SISWADI (KONTRIBUTOR)
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi Terkini Gaya Hidup Cewek Y dan Z di Instagram dan TikTok Cantika.