Advertisement
Advertisement
Advertisement

Coco Gauff Tampil Modis di US Open 2025: Saya Juga Seperti Perempuan Lainnya

foto-reporter

Reporter

google-image
Petenis Amerika Coco Gauff/Foto: Instagram/Coco Gauff

Petenis Amerika Coco Gauff/Foto: Instagram/Coco Gauff

Advertisement

CANTIKA.COM, Jakarta - Dalam momen US Open 2025, Coco Gauff kembali mencuri perhatian bukan hanya karena prestasinya sebagai juara Grand Slam dua kali, tetapi juga lewat gaya personalnya yang penuh ekspresi. Dalam video Vogue Beauty Secrets, petenis berusia 21 tahun ini blak-blakan soal keputusannya menaruh perhatian ekstra pada rambut, kuku, hingga pakaian ketika tampil di lapangan.

“Aku merencanakan outfit untuk turnamen jauh-jauh hari, bahkan bisa sampai dua tahun sebelumnya,” ungkap Gauff. Baginya, detail kecil seperti kuku yang senada dengan seragam bukan sekadar penampilan, tetapi cara untuk hadir di lapangan sebagai versi terbaik dari dirinya sendiri.

Tak jarang, pilihannya ini menuai kritik. Banyak yang menilai pemilik nama asli Cori Dionne ini  terlalu sibuk dengan urusan mode dibanding fokus pada tenis. Namun, ia membalas dengan lantang: “Aku manusia. Tenis memang pekerjaan, tapi itu bukan seluruh diriku. Aku suka mengekspresikan diri, sama seperti orang lain," ucap dia. 

Penampilan di lapangan pun menjadi bukti nyata gaya khasnya. Pada laga pertama US Open 2025, ia tampil percaya diri dengan crop top merah menyala, rok tenis putih dengan detail ikat pinggang merah, serta sepatu kets neon dari New Balance. Kombinasi itu kian hidup dengan aksesori headband, wristband, dan kaus kaki bernuansa merah gelap.

Tak berhenti di busana, Gauff juga gemar bereksperimen dengan rambut. Tahun lalu, ia menghebohkan publik dengan warna pirang madu terinspirasi dari Willow Smith. Semua itu ia lakukan dengan satu alasan sederhana: merayakan kebebasan berekspresi. “Kalau perempuan ingin tampil seperti itu, mereka seharusnya dirayakan, bukan dikecam, saya seperti perempuan lainnya,” tegas Coco.

Gaya glamor Gauff membuktikan bahwa kecantikan di lapangan tenis bukanlah pengalih fokus, melainkan bagian dari mentalitas juara. Sebuah pengingat bahwa menjadi atlet top dunia tidak harus mengorbankan sisi feminin, tetapi justru bisa menjadi panggung untuk menegaskan jati diri.

Profil Coco Gauff

Lahir dengan nama lengkap Cori Dionne “Coco” Gauff pada 13 Maret 2004 di Delray Beach, Florida, ia tumbuh dalam lingkungan keluarga yang atletik. Ayahnya, Corey, bermain basket di Georgia State University, sementara sang ibu, Candi, mengejar atletik di Florida State, dua aspek yang membentuk fondasi mental dan disiplin olahraga dalam diri Gauff. 

Seiring waktu, bakat tenisnya terasah sejak usia sangat muda, pada usia tujuh tahun, ia sudah berlatih dua jam sehari. Keluarga bahkan memutuskan pindah ke Delray Beach, memudahkan akses ke pusat pelatihan tenis terbaik dan mendukung impian Gauff sebagai atlet profesional. 

Awal ketenarannya terjadi saat Wimbledon 2019, ketika masih berusia 15 tahun. Dengan status wildcard, ia mengejutkan dunia dengan mengalahkan idolanya, Venus Williams, lalu mencetak rekor sebagai pemain termuda yang menembus babak keempat turnamen tersebut sejak Jennifer Capriati. 

Sejak debut profesional pada 2018, popularitasnya melejit. Prestasi besar terus ditorehkan: pada 2023, Gauff menjadi juara Grand Slam pertamanya—US Open—penghargaan yang diraih saat ia berusia 19 tahun, menjadikannya remaja Amerika ketiga yang memenangkan turnamen ini dalam dekade terakhir. 

Tidak terbendung, pada tahun 2025 ia menambah daftar gelar Grand Slam dengan kemenangan di French Open, membuktikan kematangannya sebagai bintang global tenis. 

Selain Grand Slam, deretan prestasi lainnya pun ia raih. Termasuk gelar bergengsi WTA Finals 2024, kemenangan WTA 1000 seperti di China Open 2024, serta puncak peringkat dunia No. 2 dalam kelas tunggal dan No. 1 dalam kategori ganda. 

Dalam gaya permainan, Gauff dikenal sebagai sosok yang sangat agresif dengan servis kuat. Kecepatan, atletisme, dan mental juara menjadi senjatanya untuk tetap bertahan dalam reli dan tekanan pertandingan. 

Di luar lapangan, Gauff aktif sebagai penggerak sosial. Ia berbicara terbuka mengenai isu-isu seperti keadilan rasial dan perubahan iklim, menjadi suara generasi baru atlet yang tak hanya mementingkan prestasi, tapi juga tanggung jawab sosial.

Pilihan Editor: Gaya Petenis Coco Gauff Meraih Juara US Open 2023, Ada Detail Manikur Mismatched

BRITANICA | PEOPLE | NBC OLYMPICS 

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi Terkini Gaya Hidup Cewek Y dan Z di Instagram dan TikTok Cantika.

Advertisement

Recommended Article

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."
Advertisement