CANTIKA.COM, Jakarta - Di tengah tindakan dan ucapan para wakil rakyat yang nirempati kepada kondisi masyarakat saat ini, sejumlah pemengaruh (influencer) menyuarakan keresahannya di platform media sosial pribadinya. Salsa Erwina salah satu di antaranya. Dengan tegas dan lugas, ia menantang debat Ahmad Sahroni yang kini tercatat sebagai anggota Komisi I DPR RI. Sebelumnya, Sahroni menjabat Wakil Ketua Komisi III DPR RI periode 2024-2029.
Ahmad Sahroni beberapa waktu terakhir menjadi sorotan publik setelah menanggapi wacana pembubaran lembaga legislatif. Legislator NasDem itu menyebut kritik yang meminta pembubaran DPR sebagai sesuatu yang berlebihan dan bahkan melabeli pihak yang menggaungkan wacana tersebut sebagai “orang t*l*l”.
Sebelumnya, Salsa Erwina sebelumnya juga menyorot beberapa isu lainnya, seperti Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset bagi para koruptor, kenaikan pajak, hingga tunjangan DPR yang dianggap tidak masuk akal oleh masyarakat Indonesia.
Suara vokal dan keberanian Salsa Erwina mendapat dukungan dari warganet yang sama-sama resah dan gerah dengan tingkah laku wakil rakyat di Senayan. Untuk mengenal lebih dekat siapa Salsa Erwina, berikut biodata dan profil singkatnya.
Top 10 Mahasiswa Berprestasi di Indonesia
Salsa Erwina merupakan influencer yang kini tinggal di Aarhus, Denmark. Selain isu sosial, konten Salsa juga memotret isu keluarga. Salsa Erwina juga memiliki siarannya sendiri yakni “Jadi Dewasa 101” yang mengunggah kepedulian dan kesadaran mengenai kesehatan mental.
Salsa Erwina merupakan lulusan Universitas Gajah Mada (UGM) jurusan Hubungan Internasional pada tahun 2014 dengan IPK 3,81.Selama kuliah, Salsa Erwina meraih catatan akademik yang sangat baik hingga akhirnya ia mendapat penghargaan dari UGM sebagai Mahasiswa Berprestasi. Penghargaan ini kemudian mengantarkannya sebagai Top 10 Mahasiswa Berprestasi Republik Indonesia dan dinobatkan secara langsung oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek).
Langganan Juara Debat
Di samping prestasi akademiknya, Salsa juga menjadi pendebat yang mendominasi sirkuit nasional dan internasional. Ia berhasil mengumpulkan gelar juara dari tujuh kejuaraan debat tingkat nasional, sebuah rekor yang menunjukkan konsistensi dan keunggulannya.
Di panggung internasional, pencapaiannya tidak kalah mentereng. Ia berhasil mencapai babak perempat final dalam kategori "English as a Foreign Language (EFL)" di World Universities Debating Championship (WUDC) yang sangat kompetitif di Berlin, Jerman, pada tahun 2013.
Setahun kemudian, pada tahun 2014, ia mencapai puncak karier debatnya dengan menjadi Juara sekaligus dinobatkan sebagai Pembicara Terbaik ke-3 (EFL) di United Asian Debating Championship (UADC), sebuah turnamen bergengsi yang diadakan di Nanyang Technological University (NTU), Singapura.
Aktif di Kegiatan Sosial
Salsa juga aktif dalam kegiatan kemanusiaan dan berpartisipasi sebagai volunteer. Ia juga meraih berbagai penghargaan dari lembaga nasional dan intenasional seperti volunteer di Aksi Cepat Tanggap (ACT) hingga International Committee Of The Red Cross (ICRC) lembaga humanitary Inernasional.
Jejak Karier yang Gemilang
Setelah lulus dari UGM, Salsa bekerja sebagai Project Manager di Danone Indonesia, yang merupakan salah satu perusahaan barang konsumen yang bergerak cepat (FMCG) terbesar di dunia. Setelah dirasa memiliki cukup bekal ilmu yang didapatkannya, Salsa akhirnya bergabung dengan iPrice Group di Kuala Lumpur, Malaysia. Di perusahaan teknologi e-commerce aggregator yang berkembang pesat tersebut, ia memegang beberapa peran kepemimpinan senior, termasuk Head of Business Development untuk Asia Tenggara dan Head of Growth untuk Asia-Pasifik.
Perannya di iPrice sangat signifikan dan multidimensional. Ia memimpin inisiatif pengembangan bisnis dan manajemen akun di tujuh negara tempat iPrice beroperasi, menunjukkan kemampuannya untuk mengelola kompleksitas pasar regional. Selama empat tahun masa jabatannya, ia berhasil menjadi sumber pendapatan berkelanjutan bagi perusahaan. Di bawah kepemimpinannya sebagai manajer bagi lebih dari 15 orang, Salsa secara aktif terlibat sebagai leader memimpin ratusan kandidat di departemen Pemasaran dan Pengembangan Bisnis.
Saat ini, Salsa Erwina bergabung di perusahaan penyedia turbin pembangkit listrik tenaga angin asal Denmark, Vestas. Di sana, ia bekerja untuk tim manajemen strategi dan portofolio perusahaan tersebut dan terlibat aktif mengembangkan strategi untuk pemimpin global dalam energi angin.
Respect untuk suara vokal Salsa Erwina yang berpihak kepada rakyat Indonesia.
Pilihan Editor: Anisha Dasuki Jadi Moderator Debat Capres, Ada Momen Menghebohkan
SARAH ALMIRA KUSWANTO | INSTAGRAM | LINKELDN | TEMPO
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi Terkini Gaya Hidup Cewek Y dan Z di Instagram dan TikTok Cantika.
