Deretan Judul Film yang Memengaruhi Tren Fashion, dari Breakfast at Tiffany's dan The Devil Wears Prada

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Adegan Film Breakfast at Tiffany's. Paramount Pictures

Adegan Film Breakfast at Tiffany's. Paramount Pictures

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Dalam industri perfilman global, ada beberapa judul yang meninggalkan jejak mendalam dalam industri mode alias fashion. Dari desain kostum glamor hingga momen gaya ikonik, film-film tersebut telah menginspirasi generasi dan membentuk tren fashion. Berikut sederet judul film fashion paling ikonik yang terus memengaruhi industri ini

1. Breakfast at Tiffany's (1961)

Adegan Film Breakfast at Tiffany's. Paramount Pictures

Penggambaran Audrey Hepburn sebagai Holly Golightly dalam Breakfast at Tiffany's menjadi simbol keanggunan dan kecanggihan yang tak lekang oleh waktu. Gaun hitam kecil ikonik Hepburn yang dirancang oleh Hubert de Givechy langsung menjadi klasik, melambangkan kesederhanaan yang anggun dan glamor yang mudah.

Film ini tidak hanya mengukuhkan status Hepburn sebagai ikon fesyen, namun juga menetapkan standar keanggunan abadi dalam dunia perfilman.

2. Annie Hall (1977)

Film Annie Hall (1977). Foto: IMDb

Karakter Diane Keaton, Annie Hall, dalam komedi romantis Annie Hall karya Woody Allen merevolusi fashion wanita dengan gaya eklektik dan androgini. Pakaian berlapis yang terinspirasi dari pakaian pria, topi besar, dan celana panjang berkaki lebar menjadi identik dengan kepribadian Keaton yang unik namun anggun.

Pendekatan film yang tidak konvensional terhadap fashion menantang norma gender tradisional dan terus menginspirasi pakaian modern.

3. Clueless (1995)

Film Clueless (1995). Foto: IMDb

Clueless disutradarai oleh Amy Heckerling, menangkap esensi fashion tahun 90-an dengan pilihan pakaiannya yang penuh warna dan rapi. Cher Horowitz, yang diperankan oleh Alicia Silverstone, menjadi lambang gaya remaja dengan rok kotak-kotak, crop top, dan padu padan pakaian yang serasi. Film ini mempopulerkan tren seperti ransel mini dan sepatu platform, sehingga memengaruhi generasi muda penggemar mode.

4. The Devil Wears Prada (2006)

Film The Devil Wears Prada (2006). Foto: IMDb

Berdasarkan novel karya Lauren Weisberger, The Devil Wears Prada menawarkan sekilas dunia mode kelas atas yang kejam melalui sudut pandang calon jurnalis Andy Sachs, yang diperankan oleh Anne Hathaway. Penggambaran Miranda Priestly, diperankan oleh Meryl Streep, pemimpin redaksi majalah Runway yang tangguh, memamerkan penampilan terbaiknya dengan pakaian yang dirancang tanpa cela, aksesori pernyataan, dan stiletto yang tajam.

Film ini tidak hanya memberikan wawasan tentang cara kerja industri fashion, tetapi juga menjadi pesta visual bagi para pecinta gaya.

5. Sex and the City (2008)

Film Sex and the City (2008). Foto: IMDb

Adaptasi sinematik dari serial televisi tercinta Sex and the City membawa kuartet pecinta mode—Carrie Bradshaw, Samantha Jones, Charlotte York, dan Miranda Hobbes—kembali ke layar lebar. Ansambel berani dan eklektik dari desainer kostum Patricia Field mengubah karakter menjadi ikon mode, dengan pakaian mewah Carrie yang mencuri perhatian. Dari sepatu hak tinggi hingga barang antik, film ini merayakan individualitas dan ekspresi diri melalui pilihan busananya.

Judul film-film di atas memiliki kekuatan untuk memikat penonton sekaligus meninggalkan kesan mendalam dalam dunia mode. Dari glamor klasik Hollywood hingga tren kontemporer, film-film ini terus memengaruhi perancang busana, penggemar, dan konsumen hingga saat ini. 

Pilihan Editor: Tren Fashion Korea yang Bakal Hits di 2024, Salah Satunya Bucket Hat

 

TIMES OF INDIA

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."