3 Cara Membantu Teman yang Depresi, Hadir tanpa Menghakimi

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Depresi adalah gangguan kesehatan mental yang bisa terjadi karena berbagai pemicu. (Pexels/Ivan Samkov)

Depresi adalah gangguan kesehatan mental yang bisa terjadi karena berbagai pemicu. (Pexels/Ivan Samkov)

IKLAN

Yang Harus Dilakukan saat Teman yang Depresi Menolak Ide Bantuan Profesional

“Menantang ketika teman yang kamu sayangi menolak untuk mendapatkan bantuan, tetapi itu bisa mendorong mereka ke arah yang berlawanan jika kamu terlalu memaksa,” kata Hafeez. “Menguji batas dengan lembut dan memberi mereka kekuatan untuk memilih adalah cara terbaik saat itu.”

Panduan saat Menawarkan Lagi Bantuan 

- Pertama, ketahui pilihan perawatan yang tersedia dengan meneliti pusat terdekat, kelompok pendukung, dan profesional kesehatan mental setempat. Kamu dapat mengerjakan pekerjaan rumah kamu dengan menyelidiki proses penerimaan dan persyaratan asuransi tanpa melakukan apa pun.

- Tanyakan kembali ke teman apakah mereka mau mendapatkan bantuan berdasarkan informasi yang telah kamu kumpulkan. Yakinkan mereka bahwa mereka dapat meluangkan waktu untuk mempertimbangkannya.

- Tanpa terkesan menghakimi, tanyakan apa kekhawatiran mereka tentang mendapatkan bantuan. Jawaban Anda mungkin dapat menghilangkan beberapa kekhawatiran mereka. Kamu dapat menawarkan untuk menemani mereka ke pertemuan pertama mereka jika mereka setuju.

Jika mereka mengungkapkan perasaan tidak berharga, putus asa atau bunuh diri, segera cari bantuan. “Hubungi bantuan terdekat. Tetap bersama orang yang Anda cintai di lingkungan yang aman dan terpantau,” saran Patel-Dunn.

Pilihan Editor: Berikut Daftar Makanan dan Minuman yang Bantu Kurangi Stres dan Depresi

PUREWOW

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Halaman

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."