Tips Mengobati Jerawat Bukan dengan Menutup Pakai Concealer

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi wanita berjerawat. shutterstock.com

Ilustrasi wanita berjerawat. shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta -  Banyak sekali yang mencari tips mengobati jerawat termasuk bagaimana cara menutupinya. Namun, tahukah Anda, menutupi jerawat dengan concealer atau foundation justru dapat membuat jerawat semakin banyak. Hali itu disampaikan oleh Spesialis Kulit lulusan Universitas Indonesia Dokter Margaretha Indah Maharani.

“Karena saya perempuan ya, saya mengerti sekali misal kita mau arisan, kita jerawatan, solusinya kita tutupin saja ya,” kata Margaretha Indah Maharani yang biasa disapa Rani saat dijumpai di Jakarta Selatan, Kamis.

“Untuk sekali dua kali, untuk hari itu kita butuh performance, menurut saya nggak apa-apa. Karena kan kita juga butuh tampil. Tapi kalau untuk daily activity, anak kampus sekarang juga udah banyak pake foundation, pakai concealer, itu jangan. Pasti nambah jerawatan,” sambungnya.

Rani menjelaskan, dengan menggunakan concealer, foundation maupun BB Cream hingga primer, jenis-jenis makeup ini dapat meningkatkan sumbatan pada pori-pori kulit.

Jika pori-pori tersumbat, maka jerawat pun dapat semakin banyak. Oleh sebab itu, Rani pun menyarankan agar masyarakat lebih fokus untuk mengobati daripada sekedar menutupi jerawat.

“Karena dengan pakai makeup yang sifatnya menutup, misalnya concealer, foundation, BB Cream, primer atau segala macam akan meningkatkan sumbatan. Jadi semakin jerawatan. Jadi yang betul jangan ditutupin. Tapi disembuhin,” paparnya.

Tak hanya menutupi, sebagian besar masyarakat yang berjerawat juga sering mencuci muka. Sebab mereka berpikir bahwa dengan demikian maka jerawat pun akan cepat sembuh.

Akan tetapi menurut Rani, hal tersebut justru tidak benar. Mencuci muka terlalu sering justru akan membuat kulit semakin mudah mengalami inflamasi.

“Kesalahan orang itu sering mikir dia jerawatan, mukanya kotor, jadi cuci muka terlalu sering. Itu salah. Justru itu akan membuat kulit semakin mudah inflamasi. Karena sabun dan air itu sendiri akan meningkatkan reaksi iritasi ringan. Kalau terus menerus juga jadi berat,” ungkap Rani.

“Jadi sebenarnya cuci muka itu baiknya dua sampai empat kali itu cukup. Kalau kita sholat pun tidak harus cuci muka pakai sabun. Wudhu dengan air saja cukup,” lanjutnya. Untuk memilih sabun wajah yang baik untuk kulit berjerawat, Rani mengimbau agar membeli sabun yang mengandung gentle formula.

Selain itu, Rani juga menegaskan agar sebaiknya jika sedang berjerawat, tahanlah diri Anda untuk memegang atau memencet jerawat tersebut. Sebab, hal ini dapat membuat jerawat menjadi bengkak. “Yang bagus itu memilih sabun yang mengandung gentle formula ya. Jadi sabun yang tetap bisa angkat minyak tapi hydrating also,” ujar Rani.

“Kemudian orang juga suka sering megang kulit. Padahal kan tangan kita kotor. Tapi malah jerawatnya dipegang-pegang, pencet-pencet. Yang tadinya cuma jerawat kecil, besoknya bisa jadi bengkak,” imbuhnya.

Dibandingkan memencet jerawat dengan tangan, Rani mengatakan bahwa sebaiknya cepatlah gunakan acne spot treatment. Produk-produk tersebut umumnya telah diformulasikan untuk mengulangi inflamasi. Sehingga jerawat pun akan cepat mengempis.

“Kalau ada jerawat meradang, mending cepat-cepat pakai acne spot treatment. Itu biasanya diformulakan untuk mengurangi inflamasi. Ada anti-inflamasi, anti-oksidan. Jadi kalau ditotol, dia akan membantu mengurangi jerawat. Cepat kempes jerawatnya,” tutupnya.

Baca: Ketahui Penyebab dan Tips Mengobati Jerawat Batu yang Membandel

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."