Kenali 7 Jenis Pembersih Wajah, dari Gel hingga Foam

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi cuci muka. Shutterstock

Ilustrasi cuci muka. Shutterstock

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Bingung mencari pembersih wajah yang tepat? Yang utama perlu diingat dalam memilih pembersih wajah adalah mengetahui jenis kulit wajah kamu. Jika tidak sesuai kebutuhan kulit bisa menimbulkan masalah kulit seperti iritasi dan jerawat. Tentu itu bukan tujuan kamu membersihkan wajah, bukan?

Agar hal itu tidak terjadi, berikut tujuh jenis pembersih wajah yang patu kamu ketahui.

1. Tanah Liat

Ideal untuk: Kulit berminyak

Tanah liat atau clay adalah bahan yang populer karena menyerap sebum dan memiliki sifat antibakteri, antijamur, serta antiinflamasi, kata Hadley King, dokter kulit bersertifikat di New York, Amerika Serikat.

"Tergantung pada formulasinya, tanah liat bisa terlalu kering untuk kulit wajah yang sudah kering atau sensitif." Karena tanah liat bekerja dengan meminum semua minyak dari wajah kamu, berhati-hatilah untuk tidak membiarkan produk berbahan dasar tanah liat terlalu lama.

2. Berbahan Dasar Minyak

Ideal untuk: Kulit kering atau dehidrasi

Jika kamu mencoba menghilangkan banyak riasan yang membandel, pembersih wajah berbahan dasar minyak adalah pilihan yang optimal.

“Pembersih wajah berbahan dasar minyak dapat membantu menghilangkan riasan berbahan dasar minyak karena mudah larut,” kata Dr. King. Secara umum, minyak pembersih dan susu paling cocok untuk jenis kulit kering dan sensitif karena tidak mengandung surfaktan berlebih yang menghilangkan minyak alami kulit.

Baca juga: 3 Alasan Pembersih Wajah Berbahan Minyak Digemari Ahli Kecantikan

3. Gel

Ideal untuk: Kulit berminyak atau kombinasi yang rentan berjerawat

Pembersih gel biasanya berbahan dasar air dan mengandung surfaktan yang lembut. Ini berarti kamu akan mendapatkan busa/gelembung yang kurang menyenangkan, tetapi formulanya cenderung lebih ringan, menyejukkan, dan menyegarkan.

Tapi jangan berpikir itu berarti mereka tidak membersihkan secara efektif. Faktanya, konsistensi yang lebih tipis adalah pilihan untuk mengatasi pori-pori yang tersumbat untuk kulit yang cenderung berjerawat.

“Ada beragam pembersih gel, jadi sebaiknya lihat bahan aktif spesifik dalam produk jika kamu mencoba mendapatkan sesuatu yang spesifik dari pembersih wajah,” kata Loretta Ciraldo, dokter kulit bersertifikat di Miami, Florida, Amerika Serikat.

"Misalnya, jika kamu menginginkan manfaat hidrasi, kamu dapat mencari pembersih berbasis gel dengan peptida."

4. Krim

Ideal untuk: Kulit normal hingga kering

Pembersih wajah dalam bentuk krim umumnya memiliki tekstur yang lembut. Menurut Dr. King, pembersih wajah bentuk krim mengandung humektan untuk menghidrasi dan emolien untuk mendukung pelindung kulit dan mencegah kekeringan berlebih.

Mengingat pembersih wajah bentuk krim biasanya diresapi dengan semacam pelembap, ini ideal untuk orang dengan kulit yang lebih kering.

5. Busa

Ideal untuk: Kulit kombinasi

Pembersih wajah bentuk busa atau foam merupakan pembersih antara pembersih gel dan krim. "Pembersih wajah ini lebih cenderung berbasis air, tetapi mungkin memiliki jumlah humektan, emolien, dan surfaktan yang bervariasi untuk memberikan efek busa," kata Dr. King.

Formula ini akan dimulai sebagai krim atau gel dan berbusa menjadi busa saat dipompa. Yang perlu diingat, jika kamu memiliki kulit sensitif, pindai label bahan untuk sodium lauryl sulfate, atau SLS, yang merupakan surfaktan yang mengiritasi sebagian orang. Itu tidak berarti buruk untuk kulit wajah kamu, tetapi sebaiknya lakukan uji tempel terlebih dahulu.

6. Micellar Water

Ideal untuk: Kulit sensitif atau langkah pertama pembersihan ganda jika kamu memakai riasan

Micellar water terdiri dari misel atau micellar (bola kecil molekul minyak pembersih) yang tersuspensi dalam air.

“Cara kerja misel adalah mengikat kotoran dan minyak, sehingga dapat mengeluarkan kotoran tanpa mengeringkan kulit,” kata Dr. King. Selain itu, misel meninggalkan hasil akhir yang terhidrasi. Singkatnya, micellar berfungsi sebagai pencuci wajah, penghapus riasan, sekaligus pelembap.

Micellar water bisa digunakan untuk pemilik kulit wajah apa pun, terutama kulit sensitif.

“Pembersihan berbusa yang khas dapat mengikis kulit dan meninggalkan bahan kimia yang keras. Dan tidak seperti kebanyakan toner, micellar water tidak mengandung alkohol dan tidak perih. Jika kulit kamu sangat sensitif, sebaiknya cari yang bebas pewangi," jelsa Dr. King.

7. Cleansing Balm

Ideal untuk: Kulit kering atau langkah pertama pembersihan ganda jika Anda memakai riasan

Seperti yang mungkin bisa kamu simpulkan dari namanya, balsem pembersih atau cleansing balm dibuat dengan bahan-bahan yang sangat menghidrasi, yakni balsem, mentega, dan minyak—yang melembapkan secara mendalam dan menghilangkan riasan.

Namun ada satu hal yang perlu diperhatikan, yakni balsem cenderung meninggalkan lapisan berminyak  di kulit setelah dibilas, jelas Dr. King. Tentu, ini bukan hal yang buruk untuk kulit kering, tetapi mungkin lebih baik digunakan sebagai langkah pertama dalam pembersihan ganda jika kamu cenderung berjerawat.

REAL SIMPLE

Baca juga: Tips Pilih Pelembap Wajah, Cari yang Bisa Melembapkan Kulit

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."