Kenali Ciri Tahi Lalat Sehat, dari Bentuk hingga Warna

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi tahi lalat. Newstracklive.com

Ilustrasi tahi lalat. Newstracklive.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Apakah kamu punya tahi lalat? Jika iya, perhatikan ada ciri tahi lalat sehat dan sebaliknya, tanda tahi lalat yang mengindikasikan kanker kulit. Menurut Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) Cabang Jakarta dr. Danang Triwahyudi, tahi lalat yang sehat itu bentuknya bagus dan simetris.

Ciri tahi lalat sehat lainnya ialah warna yang timbul hanya satu warna. Biasannya tahi lalat berwarna cokelat dan agak kehitaman. Selain itu, tahi lalat tidak menimbulkan keluhan seperti rasa gatal ataupun mudah terluka.

"Biasanya tahi lalat yang sehat itu tidak akan berubah, misalnya seperti tahi lalat yang dari lahir sudah ada. Justru yang harus diperhatikan yang baru timbul di usia dewasa ketika 20-30 tahunan," kata Danang di Jakarta, pada Selasa, 15 November 2022.

Jika kondisi tahi lalat kamu tak seperti digambarkan di atas, dokter Danang mengingatkan harus mewaspadainya. Ketika ada keluhan seperti ditemukan bentuk tidak simetris, warna tahi lalat yang lebih dari dua hingga tiga warna, dan tepian tahi lalat yang tidak merata, kondisi itu dapat menjadi indikator dari kanker kulit.

Tahi lalat yang menjadi indikator kanker kulit pun cenderung mudah terluka terutama ketika terkena paparan radiasi sinar matahari, yakni UV A dan UV B.

"Ketika ada gejala-gejala seperti gatal, mudah terluka dan berdarah terutama dipicu sinar matahari itu wajib diwaspadai," ujar Danang.

Tentunya ketika sudah menemukan indikator tersebut, masyarakat direkomendasikan untuk segera melakukan pemeriksaan ke dokter spesialis kulit dan kelamin. Dengan demikian kondisi itu dapat terdeteksi secara lebih jelas apakah sebuah indikator kanker kulit atau tidak.

Sebagai informasi, tahi lalat adalah bintik kecil berwarna cokelat, agak kehitaman. Warna tahi lalat juga ada yang sama persis dengan warna kulit.

Tahi lalat terletak di atas permukaan kulit. Biasanya tahi lalat muncul akibat pengelompokan sel-sel melanosit, sel penghasil zat warna kulit.

Selain berwarna cokelat atau agak gelap, warna tahi lalat juga ada yang sama persis dengan warna kulit. Bentuk tahi lalat beragam, ada yang bulat, oval, menonjol, atau datar. Tekstur permukaan tahi lalat juga bervariasi, bisa halus atau kasar, bahkan ada yang ditumbuhi bulu.

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."