3 Jenis Makanan Ini Berbahaya untuk Ginjal, Ada Daging Olahan

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi sosis. Pixabay

Ilustrasi sosis. Pixabay

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Sering tak disadari jika tiga jenis makanan berikut ini sangat berbahaya untuk ginjal. Makanan-makanan ini sebaiknya tidak dikonsumsi oleh mereka yang sudah terserang penyakit ginjal. Wacana yang berkembang meminta semua orang mengonsumsi makanan sehat. Namun bagi mereka yang punya masalah ginjal, yang dimaksud makanan sehat juga perlu diperhatikan. Sebab beberapa makanan sehat justru memiliki dampak yang berbahaya buat penderita penyakit ginjal. 

Bahan makanan yang mengandung mineral tingkat tinggi, seperti natrium, kalium dan fosfor, yang menekan ginjal dan dapat menyebabkan lebih banyak kerusakan ginjal. Pedoman diet untuk penyakit ginjal dan diabetes bervariasi berdasarkan stadium penyakit ginjal. Tujuannya adalah untuk mencegah penumpukan berbagai bahan kimia, nutrisi, dan produk limbah dalam darah untuk menjaga fungsi ginjal. Umumnya, orang dengan penyakit ginjal harus mengkonsumsi tidak lebih dari 2.300 mg masing-masing natrium.

Berikut ini adalah tiga jenis makanan yang berbahaya untuk ginjal:

1. Daging Olahan

Pertama adalah daging olahan. Daging olahan dibuat dengan cara mengeringkan, mengasinkan, mengawetkan, atau mengasapi daging untuk meningkatkan rasa, tekstur, dan umur simpannya.  Bacon, daging deli, sosis, dan dendeng adalah beberapa jenis daging olahan yang umum. Karena daging olahan biasanya diasinkan, mereka memiliki kandungan natrium yang tinggi.  Misalnya, porsi standar 3 ons (85 gram) bacon mengandung 1.430 mg sodium, yang hampir 62% dari tunjangan sodium harian Anda dengan penyakit ginjal. Makanan natrium tinggi tidak ideal untuk penderita penyakit ginjal dan diabetes karena kelebihan natrium dapat secara signifikan membebani ginjal

2. Soda

Ilustrasi minuman bersoda (Pixabay.com)

Soda juga menjadi jenis makanan yang berbahaya untuk ginjal. Soda, terutama varietas berwarna gelap, tidak ideal untuk penderita penyakit ginjal dan diabetes Soda berwarna gelap mengandung fosfor, yang digunakan untuk mencegah perubahan warna, memperpanjang umur simpan, dan menambah rasa. Kebanyakan soda berwarna gelap mengandung 90-180 mg fosfor per porsi 12 ons. Bagi orang tanpa gangguan ginjal, kelebihan fosfor akan dibuang melalui darah. Namun bagi mereka dengan penyakit ginjal, proses tidak akan semudah kelihatannya.

3. Buah Kering

Buah kering dibuat dengan menghilangkan air dari buah melalui berbagai proses. Proses ini akan menghasilkan buah-buahan kecil dan padat yang kaya energi dan nutrisi. Buah-buahan kering tidak ideal untuk penderita penyakit ginjal dan diabetes karena tinggi gula dan mineral seperti potasium. Faktanya, hanya satu setengah cangkir (65 gram) aprikot kering mengandung sekitar 755 mg potasium. Selain buah-buahan kering, buah yang banyak mengandung kalium seperti pisang, alpukat, aprikot, kiwi, dan jeruk juga dilarang.

Baca: Konsumsi Vitamin C Berlebihan Bisa Merusak Ginjal? Simak Penjelasan Ahli

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."