Sambut Tahun 2022, Yuk Mulai Lagi Komitmen Mencintai Diri Sendiri

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
ilustrasi cinta valentine (pixabay.com)

ilustrasi cinta valentine (pixabay.com)

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Memasuki tahun 2022 di era penuh kompetisi seperti saat ini dan di mana segala pencapaian mudah dibagikan melalui media sosial, seseorang rentan untuk tertekan karena membandingkan diri sendiri dengan standard yang cukup tinggi.

Adakalanya kita terus merasa tidak puas dan membandingkan diri dengan pencapaian orang lain dan terus merasa kurang. Ketika gagal mencapai apa yang kita mau, maka kita merasa kecewa, terluka, dan tidak berharga.

Self love adalah salah satu cara yang dilakukan untuk dapat mengatasi permasalahan tersebut. Psikolog dan konselor dari aplikasi konseling daring Riliv Nurul Aini Ongkowidjoyo mengatakan self-love atau kemampuan mencintai diri sendiri sangatlah penting untuk para milenial.

Ilustrasi wanita sedang bermeditasi. shutterstock.com

"Karena ini membuat milenial sadar akan kondisi diri dan menerima seluruh kelebihan dan kekurangan yang ada pada diri," ujarnya

Selain itu, Nurul juga mengatakan kalau mencintai diri sendiri memberikan banyak manfaat, misalnya saja hidup lebih puas dan bahagia, emosi lebih stabil, memiliki relasi yang lebih baik dengan orang lain, lebih percaya diri, berkembang, dan produktif, mengurangi perasaan cemas, dan bisa membuat keputusan yang tepat.

Untuk Anda yang ingin belajar mencintai diri, berikut lima tips yang bisa dicoba:

Kenali diri sendiri

Ingat pepatah tak kenal maka tak sayang? Sebelum mencintai diri, Yuk kenali diri kita. Dengarkan keinginan yang ada pada diri. Apa yang membuat takut? apa yang membuat merasa cemas? Apa kelebihan dan kekurangan kita? Coba cari tahu apa kelebihan, kekurangan, apa yang Anda bisa, butuhkan, takutkan, hambatan, apa yang membuat Anda merasa kecewa, marah, terluka, dan berbagai pertanyaan lain seputar diri Anda.

Membandingkan diri dengan bijak

Setiap manusia dilahirkan dengan keistimewaan maupun keunikan masing-masing. Setiap orang memiliki langkah dan kecepatannya sendiri. Pahami bahwa setiap orang memiliki titik awal yang berbeda. Ada orang-orang yang memiliki keistimewaan untuk memulai dari 100, ada orang yang harus memulai dari 0, dan ada yang harus memulai dari angka minus. Sejauh apa kita berlari, dari titik awal kita, itulah pencapaian kita. Kita semua berada di pertandingan yang berbeda-beda.

Sesekali kita perlu menyadari dan melihat hasil usaha kita

Sejauh apa kita berada dari kondisi awal kita? Menerima dan maafkan diri Jika Anda bisa memaafkan kesalahan orang lain, maka seharusnya Anda juga bisa memaafkan diri sendiri. Manusia pasti pernah berbuat salah dan tidak ada yang sempurna.

Ingatlah bahwa kebermaknaan manusia bisa melalui banyak hal. Bisa jadi sifat memberi, bisa jadi mengasihi, bisa jadi prestasi maupun hal-hal lain. Manusia adalah individu yang progresif. Dirinya di hari ini, bisa jadi berbeda di masa yang akan datang. Kebajikan hari ini, adalah hasil belajar di masa lalu.

Mengambil jeda dan memilih tempat untuk saling menguatkan

Ada kalanya situasi dirasa sangat memberatkan dan menuntut. Kita bisa memilih untuk mengambil jeda atau keluar dari lingkungan tersebut. Kita juga bisa memilih untuk berada di dalam lingkungan yang saling mensyukuri kemajuan yang ada pada diri masing-masing, merayakan keberhasilan maupun saling menguatkan dalam kondisi yang tidak ideal.

Apresiasi diri sendiri

Ilustrasi hadiah (Pixabay.com)

Memberi hadiah tidak hanya bisa dilakukan pada orang lain, namun juga diri sendiri. Memberikan apresiasi diri merupakan langkah awal untuk mencintai diri sendiri. Ingatlah, bahwa kita berhak mendapatkan apresiasi atas berbagai usaha, kerja keras, dan kesulitan hidup yang telah dialami. Pelajari apa yang kita sukai dan berikan pada diri kita. Misalnya memberikan coklat, bunga, makanan enak, hadiah wisata pada diri sangat boleh untuk dilakukan.

Bagaimana, sudah siap berkomitmen sama diri sendiri untuk self love

Baca: Mulai Karier Hingga Asmara, Yuk Simak Ramalan Zodiak Tahun 2022 Berikut Ini

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."