Survei, Wisata Alam Jadi Tren Liburan 2022

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Suasana di Rano Regulo, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru pada Ahad, 1 April 2018. Kawasan Rano Regulo masuk ke dalam area yang masuk proyek wisata Gunung Gending 16,5 hektare. TEMPO/Abdi Purmono

Suasana di Rano Regulo, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru pada Ahad, 1 April 2018. Kawasan Rano Regulo masuk ke dalam area yang masuk proyek wisata Gunung Gending 16,5 hektare. TEMPO/Abdi Purmono

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Pandemi COVID-19 telah memengaruhi gaya hidup masyarakat, termasuk pilihan wisata yang diinginkan. Hampir dua tahun pandemi melanda dunia, wisata alam kian digemari karena beberapa pertimbangan, salah satunya sirkulasi udara di ruang terbuka lebih baik dibanding ruang tertutup. Ternyata intensitas yang meningkat itu diprediksi akan menjadi tren tahun depan.

Survei Adventure Outlook 2022 menunjukkan hampir semua responden atau sebanyak 99 persen menyatakan berminat melakukan perjalanan wisata alam maupun petualangan.

Keinginan itu dibarengi dengan kesadaran masyarakat akan pentingnya penerapan Clean (bersih), Healthy (sehat), Safety (aman) dan Environment Sustainability (CHSE), serta asuransi perjalanan.

Survei Adventure Outlook 2022 yang dilakukan Indonesia International Outdoor Festival bersama Kopisetara dan didukung oleh Bank BJB menunjukkan persepsi responden yang sebagian besar (86,2 persen) menyatakan pentingnya diberlakukan CHSE di masa pandemi.

Sebanyak 72,7 persen responden juga menganggap pentingnya operator memperhatikan penerapan bukti vaksin dan disiplin protokol kesehatan. Menurut 
Kepala Litbang Arah Kita Media Group yang timnya melakukan survei Adventure Outlook 2022, Heru Prasetya, hasil survei ini memberi gambaran pada pelaku industri pariwisata alam dan petualangan untuk lebih memperhatikan konsep-konsep dan kebijakan pemerintah terkait protokol kesehatan, keamanan serta kenyamanan berwisata di era pandemi.

Heru menjelaskan, sebagian besar responden menyatakan melakukan perjalanan wisata beberapa kali dalam satu tahun dengan persentase 58 persen. Dan yang menggembirakan, 35 persen responden menyatakan berwisata setidaknya satu bulan satu kali, dan sebesar 7 persen menjawab melakukan kegiatan wisata setiap minggu.

Baca juga: Tips Wisata ke Kebun Binatang Saat Membawa Anak

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."