Kenali Sebab dan Tanda Anda Sering Menunda Pekerjaan, Menurut Psikolog

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi wanita lelah bekerja. Freepik.com

Ilustrasi wanita lelah bekerja. Freepik.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Apakah akhir-akhir ini Anda sering menunda pekerjaan? Jangan berlama-lama dengan situasi negatif ini sebab bisa memicu masalah lebih besar daripada yang Anda pikirkan. Biasanya, menunda pekerjaan disebabkan rasa malas, yang membuat Anda hanya ingin berbaring di sofa dan menonton televisi.

Tapi kini, orang juga banyak menunda pekerjaan karena alasan lainnya seperti menganggap tugasnya yang tidak berarti atau membosankan, tidak menyenangkan, atau sesuatu yang ditakutkan akan gagal. Psikolog kesehatan dr Marny Lishman menjelaskan menunda-nunda pekerjaan di masa pandemi ini cenderung karena stres dan kewalahan, serta memiliki begitu banyak gangguan yang memungkinkan penundaan.

Penelitian menunjukkan bahwa banyak faktor pribadi yang mempengaruhi menunda pekerjaan. Di antaranya kesehatan mental yang buruk, stres, tidur, dan tipe kepribadian. Bahkan beberapa penelitian menunjukkan ada hubungan genetik.

Namun, ironisnya, beberapa penyebab penundaan juga bisa menjadi efeknya. Penundaan telah terbukti berdampak buruk pada kesehatan fisik. Satu studi menemukan bahwa penundaan kronis dapat membuat orang lebih rentan terhadap kondisi kesehatan yang serius seperti penyakit kardiovaskular dan hipertensi. Ini dapat memengaruhi kesehatan mental dengan suasana hati yang buruk dan perasaan bersalah.

Dokter Lishman menjelaskan jika menunda-nunda seringkali bisa membuat semakin stres. "Tubuh dan pikiran terhubung, jadi jika tubuh kita stres, itu dapat berkontribusi pada berbagai masalah kesehatan, mulai dari sakit kepala, masalah pencernaan, insomnia, hingga sistem kekebalan dan kesehatan jantung yang buruk," dokter Lishman menjelaskan.

Berikut 7 tanda Anda suka menunda pekerjaan

1. Scrolling media sosial secara konstan ketika Anda memiliki sesuatu untuk dilakukan.

2. Selalu terlambat untuk berbagai hal.

3. Lambat dalam menjalankan tugas, meskipun Anda merasa sibuk sepanjang waktu.

4. Merasa benar-benar kewalahan karena daftar tugas Anda semakin panjang.

5. Mudah terganggu oleh hal-hal lain, bahkan yang paling biasa.

6. Mengemil terus-menerus.

7. Mudah menyerah ketika tugas terlalu berat atau menakutkan.

Selain faktor di atas, Lishman juga menyebutkan kurang tidur dapat menyebabkan masalah kesehatan fisik dan penurunan fungsi kognitif. Ini juga dapat menyebabkan siklus penundaan terus-menerus. Sebuah studi dalam jurnal Frontiers in Psychology menemukan bahwa mereka yang kurang tidur lebih cenderung menunda pekerjaan keesokan harinya.

Baca juga: Cari Pekerjaan di Masa Pandemi Memang Sulit, Intip 6 Tips Penting Ini

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."