Stres Semakin Melanda di Masa Pandemi, Atasi dengan 5 Hal Ini

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Mitra Tarigan

google-image
Ilustrasi pekerja stres. Shutterstock

Ilustrasi pekerja stres. Shutterstock

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Gangguan kesehatan mental menjadi salah satu dampak buruk yang dialami sebagian masyarakat di masa pandemi. Tidak jarang orang mengalami stres menghadapi berbagai waktu yang penuh dengan ketidakpastian itu. Kesulitan hadapi gangguan kesehatan mental juga dirasakan Direktur National Institutes of Health (NIH) Francis S. Collins.

Collins yang juga merupakan seorang dokter ahli genetik asal Amerika Serikat berusaha untuk mencari hal-hal yang bisa ia lakukan agar dapat membantu mengatasi stres selama masa pandemi ini. Melansir medlineplus.gov, Selasa 29 Juni 2021, ia menemukan cara untuk terhubung dan bersantai selama masa-masa sulit ini. Hal itu pun bisa dapat membantu Anda melewati berbagai masa sulit ini.

1. Iman
Anda mungkin boleh melakukan segala cara untuk mengatasi stres, tapi iman merupakan hal yang paling utama. Sebagai orang yang beriman, Collins mengatakan perspektif itu membantunya pada saat tanggung jawabnya menumpuk dan beban di pundaknya lebih dari yang ia harapkan.

2. Musik
Menurut Collins, musik adalah cara yang bagus untuk melepaskan sebagian dari stres. "Bagi saya, itu bisa terjadi dengan memainkan gitar saya. Saya mencarinya saat saya perlu bangun dari kursi kantor di rumah, dan setidaknya untuk beberapa menit menggunakan bagian otak saya yang berbeda." katanya.

3. Aktivitas fisik
Collins mengungkapkan bahwa ia memiliki seorang pelatih yang membantunya berolahraga melalui Zoom dua kali seminggu pada pukul 5:45 pagi. "Satu jam kemudian, saya telah dipenuhi keringat dengan latihan beban dan kardio," katanya.

Ia mengatakan latihan ini membuatnya merasa hidup kembali dan siap untuk menghadapi hari. Dan di akhir pekan, Collins akan naik sepeda bersama istrinya dan mengayuh sepeda sejauh 15 hingga 20 mil bersama-sama.

4. Mencari dukungan dari orang lain
Di situasi pandemi seperti ini, sangat penting untuk memiliki satu atau dua orang yang mampu untuk menjadi pendengar yang baik dan dapat memberikan masukkan yang bijak. "Saya sangat beruntung memiliki istri saya. Dia memiliki kemampuan luar biasa, ketika saya mengalamo hal yang sulit, ia mendengarkan dan memberikan nasihat yang bijaksana. Saya harap, saya melakukan hal yang sama untuknya," kata Collins.

5. Tetap terhubung dengan keluarga
Adanya pandemi, mungkin memberikan sedikit manfaat, terutama bagi keluarga. Collins menyadari bahwa ia menjadi lebih banyak mengetahui tentang kedua putrinya semenjak pandemi, dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. "Kami berkumpul setiap hari Minggu dalam panggilan Zoom dan berbicara tentang pengalaman kami minggu itu. Mungkin ada hikmah kecil dari pandemi ini," katanya.

Baca: 10 Makanan Sehat yang Bisa Kamu Santap untuk Meredakan Rasa Cemas dan Stres

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."