Tara Basro Cerita Pembuatan Gaun Pengantin: Ini yang Paling Drama

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Dalam keterangan fotonya, Tara Basro menceritakan suasana saat ia dipersunting Daniel Adnan. Kedua pemain yang dipertemukan di film Gundala karya Joko Anwar ini merasakan latar belakang Batu Air itu terasa tepat merepresentasikan persepsi kehidupan di fase selanjutnya yang indah dan menenangkan. Instagram

Dalam keterangan fotonya, Tara Basro menceritakan suasana saat ia dipersunting Daniel Adnan. Kedua pemain yang dipertemukan di film Gundala karya Joko Anwar ini merasakan latar belakang Batu Air itu terasa tepat merepresentasikan persepsi kehidupan di fase selanjutnya yang indah dan menenangkan. Instagram

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Aktris Tara Basro memilih media sosial, khususnya Instagram, untuk mengumumkan pernikahan, mengisahkan makna mahar, menggambarkan suasana akad nikah yang magis dan syahdu di Wot Batu, Bandung hingga menceritakan detail makeup dan gaun pengantinnya.

Inspirasi makeup natural dan segar yang dipercayakan kepada penata rias Angelika Samara sudah dikisahkannya pada Rabu, 24 Juni 2020. Di akhir pekan ini, Sabtu, 27 Juni 2020, istri Daniel Adnan ini mengungkap persiapan gaun pengantinnya yang klasik dan simpel.

Menurut bintang film Perempuan Tanah Jahanam ini, detail gaun pengantin menjadi cerita terakhir yang akan dibagikannya. "Okay, cerita terakhir detail wedding. Tentang ide di balik look yang aku pakai di hari itu," tulisnya di Instagram Stories disertai foto dirinya dan Daniel tampak belakang.

Persiapan gaun pengantin turtleneck dan lengan panjang itu terbilang drama menurut perempuan 30 tahun ini. "Entah kenapa proses pembuatan dress ini yang paling drama," ungkapnya. 

Awalnya, gaun itu direncanakan dibuat di luar kota. Namun karena pandemi Covid-19 dan hal lain yang tak disebutkan Tara, diputuskanlah gaun dijahit di Jakarta. Keputusan itu diambil seminggu sebelum hari pernikahan.

Tara Basro dan Daniel Adnan mengunggah momen pernikahan mereka di akun Instagram masing-masing. Dalam foto-foto yang mereka unggah, menunjukkan suasana intim, yang hanya dihadiri keluarga inti dan sakral itu digelar di Museum Wot Batu, Bandung milik perupa senior, Sunaryo. Instagram

Gaun pengantinnya terbuat dari bahan lanvin scuba campuran polyester dan satin. "Bahannya mengkilat dan berat sehingga ketika dijahit bisa dibentuk strukturnya sesuai keinginan kita," katanya.

Ia menjalani fitting atau pengepasan gaun beberapa kali agar terlihat pas dan sempurna di badannya.

Untuk soal desain, Tara mengaku sejak awal dirinya memang ingin memakai gaun pengantin yang timeless dan simpel. "Oleh karena itu, aku memakai aksesori yang kontrak dengan dress-nya," paparnya. Ia tampak memakai ear cuff mutiara yang terdiri dari anting dan mutiara yang menjuntai.

Baca juga: Tara Basro Ungkap Makna Spesial Mahar Pernikahannya

Meski dalam waktu yang sempit persiapannya, Tara lega dengan hasil jahitannya dan sangat berterima kasih. 

"Lega sekali rasanya. Selesai tepat waktu da aku merasa potongan polanya pas sekali untuk tipe badanku. Dan yang paling penting aku merasa nyaman dan percaya diri. Sangat beruntung bisa bertemu dengan penjahit yang berpengalaman sehingga mempermudah semuanya," paparnya.

Unggahan Instagram Stories Tara Basro yang mengisahkan detail gaun pengantinnya. Ia mengunggahnya bersamaan dengan detail busana yang dipakai suaminya, Daniel Adnan, saat menikah pada Kamis, 18 Juni 2020 di Wot Batu, Bandung. Foto: Tangkapan layar Instagram @tarabasro

Sayangnya Tara tak menyebutkan nama penjahit berpengalaman itu. Ia hanya mengungkapkan tempatnya membeli bahan. "Karena ada sisa dibikin korset untuk kebaya. Kainnya bisa dicari di @Anggrekbusanacouture.

Sebelum berkisah soal gaun pengantinnya, bintang film Pengabdi Setan ini membagikan cerita detail busana suami yang disapanya My Love. Daniel Adnan mempercayakan busana pernikahannya kepada Brilington & Brothers. Ia memilih tailcoat suit dan camp collar shirt dipadukan dengan cummerbund batik, ungkap Tara.

"Dan selop jawa untuk look classic santai dengan sentuhan tradisional," lanjutnya.

Sama seperti penjahit gaun pengantinnya, Tara juga menguntai terima kasih kepada Brilington & Brothers. "Thank you @RMCHOLY for your exprtise walaupun terdesak waktu dan situasi, tetap memberi hasil yang memuaskan," tandasnya.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."