4 Hal yang Harus Diperhatikan saat Telemedicine

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi telemedis. Shutterstock

Ilustrasi telemedis. Shutterstock

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta -  Sejumlah protokol kesehatan diberlakukan oleh rumah sakit di tengah pandemi corona. Salah satu di antaranya adalah penundaan pengobatan secara langsung, kecuali untuk kondisi kegawatdaruratan. Sebab, sejumlah rumah sakit lebih memfokuskan penanganan pada kasus COVID-19. Sebagai alternatif, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter secara online atau telemedicine.

Konsultasi telemedicine ini menggunakan gadget atau gawai. Anda dapat memeriksakan diri lewat panggilan pesan dan video. Selain memastikan koneksi internet Anda berjalan lancar, ada pula sejumlah hal yang dipersiapkan.

Bagi Anda yang kali pertama melakukan telemedicine, persiapkan sejumlah rincian di bawah ini agar konsultasi berjalan efektif 

1. Menyiapkan dokumen dan arsip seputar rekap kesehatan

Sebelum memulai konsultasi online, ada baiknya Anda mempersiapkan riwayat kesehatan terdahulu. Ini akan membantu para dokter untuk mendiagnosis penyakit Anda. Begitu pula dengan tindakan pengobatan dan hal yang bisa dilakukan untuk mencegahnya terjadi kembali.

2. Jelaskan secara detail apa yang dirasakan

Sama halnya ketika berkunjung ke dokter di rumah sakit, jelaskan dengan detail keluhan yang dialami. Jika memungkinkan, jangan sekadar menyebut misalnya kepala pusing. Namun, bagian mana yang pusing dan deskripsikan pusing yang berputar atau bagaimana agar tidak salah diagnosis dan penanganan.

3. Menunjukkan bagian yang bermasalah

Jika Anda memiliki masalah pada anggota tubuh yang kasat mata seperti kulit dan daerah wajah, maka sangat penting untuk menunjukkannya dengan dekat. Contohnya jika terjadi jamur pada bagian lengan, cobalah untuk mendekatkan area tersebut ke arah kamera. Ini memudahkan dokter untuk mengamati penyakit apa yang dialami serta tingkat bahayanya.

4. Tidak semua penyakit bisa ditangani

Telemedicine memang membantu orang-orang di tengah rasa takut ke rumah sakit karena pandemi Covid-19. Namun perlu diketahui bahwa tidak semua jenis penyakit bisa ditangani di sana. Jika dalam keadaan darurat seperti patah tulang atau kecelakaan, tentu akan lebih tepat untuk langsung ke rumah sakit daripada online.

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | TIMES OF INDIA | HOTDOC

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."