Kolaborasi Kaia Gerber dan Jimmy Choo Bergaya Era 90-an

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Kaia Gerber memakai sepatu boots kolaborasinya dengan brand Jimmy Choo. vogue.com/jimmy choo

Kaia Gerber memakai sepatu boots kolaborasinya dengan brand Jimmy Choo. vogue.com/jimmy choo

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Model Kaia Gerber berlenggak-lenggok pertama kali di runway saat show Raf Simons untuk Calvin Klein pada 2017. Saat itu, ia masih berusia 16 tahun. Usai dari kemunculan itu, banyak desainer yang meminangnya menjadi model hingga duta wajah, antara lain Chanel, Fendi, Burberry, Moschino, Alexander Wang hingga Versace.

Keinginan Kaia berkarier di dunia modeling mengikuti jejak sang ibu yang merupakan supermodel era 90-an, Cindy Crawford. Selain menjadi bintang muda di peragaan busana, Kaia juga mencatatkan prestasi sebagai desainer. Koleksi kapsul Kaia Gerber dengan Jimmy Choo bakal dirilis 2 Februari 2020.

Koleksi sepatu tersebut terdiri dari empat jenis, yaitu boots coklat motif ular, ankle boots suede, kitten heels bertali, sandal jenis mule warna hitam. Inspirasi desain diambil dari koleksi boots Cruz dan gaya 90-an yang menjadi favorit Kaia Gerber.

Ia memiliki sudut pandang yang kuat dalam mendesain koleksi kolaborasi perdananya bersama merek sepatu kenamaan di Inggris. Kaia ingin menciptakan sepatu yang praktis dan nyaman untuk wanita yang terlalu sering merasa tegang oleh sepatu hak tinggi dalam kesehariannya.

Koleksi sepatu dan kitten heels yang dirancang Kaia Gerber dan Jimmy Choo. jimmychoo.com

“Saya ingin bisa memakai sepatu ini sepanjang hari dan kemudian keluar untuk makan malam,” jelas Kaia seperti dilansir dari laman Vogue. Jadi, ia mempelajari detail berbagai fabrikasi dan konstruksi sepatu untuk mencari tahu formula ideal untuk membuat koleksi 24/7 (satu hari) dan memutuskan bahwa ada banyak yang harus dipelajari dari tahun 90-an.

"Ada begitu banyak faktor dalam mendesain sepatu," tambah perempuan kelahiran Los Angeles itu. "Saya pikir itu sebabnya, secara tidak sadar, sepatu kami sangat istimewa bagi kami. Bukan hanya karena jumlah uang yang dikeluarkan, tetapi juga bagaimana kekuatan sepatu menyangga kita sepanjang hari."

(foto paling atas) Kaia Gerber bersama Sandra Choi, Direktur Kreatif Jimmy Choo. jimmychoo.com

Mengulik laman Jimmy Choo, Sandra Choi Direktur Kreatif Jimmy Choo ikut mengapresiasi pekerjaan Kaia Gerber di koleksi tersebut. “Kaia adalah supermodel modern yang menjadi muse Jimmy Choo di era baru. Di luar catwalk, Kaia memiliki gaya khas yang keren dan mudah,” bunyi testimoni tersebut.

Selain kisah kolaborasi, diungkapkan pula sebanyak 15 persen penjualan dari koleksi akan disumbangkan ke Rumah Sakit Penelitian St Jude Children, Mempis, Tennessee, Amerika Serikat. Sejak usia lima tahun, Kaia Gerber sudah terlibat dalam kegiatan amal di rumah sakit tersebut.

"Fakta bahwa mereka (Jimmy Choo) begitu terbuka dan bersedia membantu kegiatan amal yang selalu dekat dengan saya, itulah yang membuat saya paling bersemangat menjadi bagian dari kolaborasi ini,” tutur Kaia.

"Ia menambahkan," Jika saya berada di St. Jude's, saya berharap ada seseorang yang membantu. Saya mencoba dan melakukannya untuk anak-anak itu dan memberi mereka harapan dan inspirasi.”

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."