5 Kiat Memilih Semangka yang Matang, Pelajari Suara dan Berat

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi wanita memegang semangka. shutterstock.com

Ilustrasi wanita memegang semangka. shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Buah semangka terasa nikmat jika matang sempurna. Selain rasanya yang manis, buah ini diminati karena kaya kandungan air. Tapi sayangnya tak mudah memilih semangka yang benar-benar matang karena dari luar penampilannya terlihat sama saja. 

Ada seni untuk memilih semangka yang terbaik, termasuk menimbangnya dan kalau perlu mengetuknya. Semangka yang berat dengan bercak dan suara penuh dengan air berarti pada puncak kematangannya.

Beruntung jika Anda membelinya langsung pada petani. Biasanya mereka bisa memilihkan yang terbaik untuk Anda. Kalau perlu mencobanya. Tapi bagaimana kalau di pasar atau supermarket? Anda harus benar-benar tahu seperti apa semangka yang bagus.

Berikut tips memilh semangka yang manis dan banyak airnya

1. Simetris

Pilih semangka yang bentuknya simetris, bebas memar, atau penyok. Adanya benjolan di area tertentu menandakan semangka tidak cukup mendapat air atau sinar matahari saat ditanam. Akibatnya buah akan terasa kering dan berkapur.

2. Lebih berat

Jika ada dua semangka berukuran yang sama, pilihlah yang lebih berat. Anda bisa menimbang-nimbangnya dengan dengan tangan. Buah semangka yang lebih berat selalu lebih baik karena pada dasarnya buah ini terdiri dari 92 persen air.

3. Lingkaran kuning

Perhatikan kulit semangka, jangan ragu membolak-baliknya. Bagian bawah melon harus memiliki "titik botak" berwarna kekuningan, yang artinya semangka itu diletakkan di tanah dan matang di bawah sinar matahari. Semakin gelap titik itu, semakin baik rasanya melon. Jika di titik itu berwarna kuning pucat atau putuh, berarti itu diambil dari pohonnya sebelum sempat matang sepenuhnya.

4. Hindari yang mengkilap

Hindari semangka mengkilap karena biasanya itu tidak matang. Semangka yang sempurna akan memiliki kulit dengan warna hijau gelap, dan kulitnya terlihat kusam.

5. Suara

Suara juga bisa menentukan bagus atau tidaknya semangka. Letakkan semangka di permukaan yang rata dan ketuk-ketuk. Jika Anda mendengar suara penuh, seperti suara tenor dan bukan bass, itulah semangka yang bagus.

Ini mungkin terlihat konyol, tetapi sebuah studi dalam Journal of Food Science and Technology menemukan bahwa sinyal getaran dapat membantu mendeteksi apakah semangka sudah matang.

MILA NOVITA | THE HEALTHY | THE KITCHN

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."