Ibu Hamil Depresi Bisa Lahirkan Anak dengan Gangguan Kejiwaan?

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi ibu hamil. shutterstock.com

Ilustrasi ibu hamil. shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Ibu hamil yang terus mengalami depresi dan gangguan kecemasan berpotensi melahirkan anak yang menderita gangguan kejiwaan saat tumbuh dewasa.

Dokter Spesialis Kejiwaan dari RS Cipto Mangunkusumo dr Sylvia Detri Elvira Sp.KJ(K) mengatakan kondisi tersebut menjadikan faktor genetik atau bakat yang dibawa oleh anak saat kehamilan dan berpotensi menjadi gangguan kejiwaan.

"Si anak terhubung dengan ibu hamil dengan tali pusat, kalau ibu stres bertengkar dengan suaminya, stres di kantor, sedih, malas makan, si anak terpengaruh. Apalagi kalau sampai nangis itu terpengaruh," kata Sylvia dalam acara seminar bertajuk "Prevent Suicide by Loving Yourself" di Gedung Imeri Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Slyvia yang melakukan penelitian tersebut menjelaskan gen gangguan kejiwaan pada anak kemungkinan akan muncul saat menginjak masa remaja. Sementara ketika anak tersebut dilahirkan, balita, dan anak-anak tidak akan terlalu berpengaruh.

"Ketika lahir, bayi, balita, anak-anak nggak kenapa-kenapa. Pas remaja ada stres yang berat banget baru muncul," tuturnya. Namun Sylvia menerangkan bahwa faktor biologis bukanlah satu-satunya yang menyebabkan gangguan jiwa. Terdapat dua faktor risiko lainnya, yaitu psikologi dan faktor lingkungan. 

ANTARA

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."