Jangan Sembarangan Konsumsi Vitamin E, Ini Akibatnya

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yayuk Widiyarti

google-image
Ilustrasi konsumsi vitamin. Shutterstock.com

Ilustrasi konsumsi vitamin. Shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Banyak orang memanfaatkan suplemen vitamin E untuk memperlambat kerusakan sel-sel tubuh. Namun, dokter menyarankan para pemilik tipe kulit berminyak berhati-hati mengonsumsinya.

"Suplemen vitamin E bagusnya untuk kulit kering dan untuk mereka yang menua," kata spesialis kulit dari Bamed Healtcare, dr. Adhimukti T. Sampurna, SpKK, FINSDV.

Dia mengatakan mereka yang kulitnya berjerawat, vitamin E bisa meningkatkan jumlah jerawat, terutama bila digunakan dalam dosis tinggi.

Baca juga:

Dokter Ungkap Pentingnya Vitamin C buat Tubuh
Manfaat Vitamin K bagi Tubuh, Konsumsinya Jangan Berlebihan

"Pada kulit yang jerawatan, vitamin E kayak pupuk, kalau digunakan dalam dosis tinggi biasanya jerawatnya makin banyak," tutur Adhi.

Sementara itu, seperti dilansir WebMD, ahli kesehatan mengatakan vitamin E dalam bentuk suplemen hanya untuk mereka yang kekurangan jenis vitamin ini, misalnya karena masalah pencernaan.

Selain itu, suplemen vitamin E bisa berbahaya pada ibu hamil. Sebuah studi menemukan perempuan yang mengonsumsi suplemen vitamin E selama delapan minggu pertama kehamilan bisa meningkatkan risiko janin terkena kelainan jantung bawaan sekitar 1,7-9 kali lipat.

Ahli kesehatan juga mengingatkan, penggunaan jangka panjang vitamin E, misalnya lebih dari 10 tahun, berhubungan dengan meningkatnya risiko terkena stroke.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."