Penyebab Pusing dan Sembelit saat Puasa

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yunia Pratiwi

google-image
Ilustrasi wanita sakit kepala/pusing. Shutterstock.com

Ilustrasi wanita sakit kepala/pusing. Shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Beberapa orang mungkin pernah merasakan gangguan kesehatan saat puasa. Misalnya pusing dan sembelit. Kondisi ini tak akan terjadi kalau kebutuhan cairan dan nutrisi tubuh terpenuhi saat sahur dan berbuka puasa.

Baca juga: Stres, Pemicu Maag Selama Ramadan, Bukan Puasa

Ahli gizi, Dr Jovita Amelia, Msc, SpGK mengatakan sakit kepala umumnya terjadi bila Anda tak sahur dan mengalami dehidrasi yang ditandai mulut kering, lemas, disorientasi hingga pingsan. "Ada yang puasa enggak mau gemuk jadi sahurnya sedikit atau malah enggak sahur. Yang ada lemas, pusing," kata dia di Jakarta, Selasa 30 April 2019.

Kemudian, sebaiknya penuhi asupan cairan Anda dengan delapas gelas air dan pilihlah
hidangan dengan komposisi gizi seimbang, yakni 50-60 persen karbohidrat, 15-20 persen protein dan 20-25 persen lemak. "Dua gelas saat berbuka puasa, dua gelas setelah makan, dua gelas sebelum tidur, dua gelas saat sahur. Semua delapan gelas," kata Jovita.

Artikel lain: Alasan Teh Tak Dianjurkan Diminum saat Sahur

Masalah kesehatan lainnya adalah sulit buang air besar atau sembelit. Menurut Jovita kondisi ini terjadi akibat kurang cairan dan serat (buah dan sayuran). Stres juga menjadi masalah yang kerap terjadi pada mereka yang berpuasa. Penyebabnya bisa karena kekurangan nutrisi akibat tak memilih hidangan dengan komposisi gizi tak seimbang,
kurang istirahat dan cairan. Selain itu, ada juga keluhan berat badan bertambah. Kondisi ini terjadi akibat mengonsumsi makanan berlemak, manis ataupun karbohidrat yang berlebihan.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."