Cara Wulan Guritno Mencegah Kanker Serviks

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yayuk Widiyarti

google-image
Wulan Guritno di Pantai Sekotong, seusai menyelesaikan Mekaki Marathon 2018, 28 Oktober 2018. (Instagram @wulanguritno)

Wulan Guritno di Pantai Sekotong, seusai menyelesaikan Mekaki Marathon 2018, 28 Oktober 2018. (Instagram @wulanguritno)

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Aktris Wulan Guritno aktif sebagai Duta Kanker Serviks Indonesia. Sebagai seorang figur publik, dia menggunakan berbagai platform untuk menyuarakan pentingnya melakukan vaksinasi HPV untuk mencegah kanker serviks, terutama untuk perempuan usia 9 tahun ke atas di Indonesia.

Wulan juga tidak hanya memberi berbagai informasi mengenai cara mencegah kanker serviks. Dia juga menjadi contoh dengan melakukan berbagai rutinitas untuk membantu mencegah kanker tersebut.

Artikel terkait:

Arti Wanita Modern buat Wulan Guritno

Wanita kelahiran 14 April 1980 ini sudah melakukan vaksinasi HPV dan juga rutin melakukan pap smear satu tahun sekali. Pap smear adalah pemeriksaan yang dilakukan wanita untuk menemukan tanda-tanda kanker serviks sedini mungkin dengan melihat perubahan sel-sel dalam serviks.

Tidak hanya dengan vaksinasi dan pemeriksaan pap smear, Wulan juga mencegah kanker serviks dengan mengikuti gaya hidup sehat.

Wulan Guritno. Instagram

“Kita harus jaga kesehatan, misalnya waktu sedang menstruasi, setiap 2 jam harus ganti pad, apalagi pas lagi banyak-banyaknya. Jangan lupa untuk dibersihkan juga karena daerah itu rawan lembab dan harus benar-benar dijaga,” jelas Wulan.

Ia juga menjaga kesehatan dengan olahraga dan memastikan minum air putih 2-3 liter setiap hari. Dia juga berolahraga setiap hari untuk menjaga kesehatan.

“Aku olahraganya suka ganti-ganti, biar enggak bosan, kadang zumba, kadang boxing. Tapi setiap hari olahraga,” lanjutnya.

Dia juga makan makanan sehat, seperti buah-buahan dan sayuran untuk menjaga kesehatan.

Baca juga:

Wulan Guritno Dukung Anak Jadi YouTubers dengan Syarat

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."