Mantan Menikah dengan Sahabat seperti Syahrini, Ini 5 Saran Pakar

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yayuk Widiyarti

google-image
Ilustrasi patah hati/putus. Shutterstock

Ilustrasi patah hati/putus. Shutterstock

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Pernikahan Syahrini dengan Reino Barack yang dilangsungkan, Rabu, 27 Februari 2019, membuat banyak simpati ditujukan pada Luna Maya, mantan kekasih Reino selama lima tahun. Bagaimana pun juga, menerima kenyataan bahwa mantan kekasih menikah dengan teman atau bahkan sahabat pastilah tidak mudah.

Marina Margulis, konsultan kencan dan hubungan asmara bersertifikat asal New York, Amerika Serikat, menekankan agar Anda tetap menjaga martabat di depan semua orang. Lalu bagaimana cara menjaga martabat diri ketika mantan kekasih lebih memilih menikahi sahabat?

Baca juga:
Busana Musim Dingin Syahrini, Selendangnya Rp 85 Juta

1. Apa pun yang terjadi, jangan mengeluh ke siapa pun, termasuk sahabat yang lain, apalagi mengatakan “wanita jalang” itu telah mencuri kekasih Anda.

“Jika Anda tetap memilih untuk mengeluh, mengeluhlah tentang mantan kekasih karena dialah yang memutuskan meninggalkan Anda,” kata Margulis.

2. Jangan mengajak teman lain untuk berkonfrontasi dengan teman yang menikah dengan mantan kekasih. “Tidak ada gunanya. Dia sudah memutuskan untuk mengabaikan pertemanan dan mengambil langkah menerima lamaran si pria. Sudah jelas bahwa perasaan Anda tidak menghentikan keputusannya sebelum itu. Karena itu, mereka (teman-teman yang lain) juga tidak akan menghentikan langkahnya,” jelas Margulis.

Pengusaha Reino Barack dan Penyanyi Syahrini. Foto/Instagram/reinobarack/princessyahrini

3. Jangan berusaha mengatur pertemuan “tidak disengaja” dan berharap mempermalukan mereka sebagai pasangan. “Jika mereka tidak merasa ‘malu’ sebelum memutuskan menikah, menatap wajah Anda di lain waktu tidak akan mengubah apapun dan Anda tidak akan pernah terlihat kuat dalam posisi ini,” tegas Margulis.

4. Jangan muncul di kantor mantan kekasih dan berharap dia akan memberikan penjelasan. “Jika dia tidak pernah memberikan penjelasan apapun kepada Anda ketika memutuskan pergi dan mengakhiri hubungan, melakukan hal ini di kantornya hanya akan membuatnya semakin merasa buruk,” kata Margulis.

Artikel lain:

Syahrini Dukung Label Fashion Lokal, Gandeng Merek Jam Inggris

5. Apapun yang Anda lakukan, jangan pernah mengirimkan pesan apa pun, termasuk SMS, surel, atau komentar di media sosial, kepada mantan kekasih atau mengiriminya video yang mengingatkan bahwa Anda pernah menjadi pasangan bahagia dan betapa sempurnanya hubungan itu.

“Jangan. Dalam skenario terbaik, dia hanya akan mendesah dan menghapusnya. Skenario terburuknya? Dia akan akan menunjukkannya ke teman-temannya atau ke calon istrinya yang juga teman Anda dan menganggapnya sebagai lelucon, bahkan menjadikannya sebagai alasan kuat mengapa ia meninggalkan Anda,” tandas Margulis.

AURA

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."