Anak Perlu Belajar Pertolongan Pertama, Bukunya Gratis

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Rini Kustiani

google-image
Pemenang Pahlawan Pertolongan Pertama di Festival Anak Siaga Hansaplast 2018, di Wisma Aldiron, Jakarta Selatan, Minggu 2 September 2018. TEMPO/Astari Pinasthika Sarosa

Pemenang Pahlawan Pertolongan Pertama di Festival Anak Siaga Hansaplast 2018, di Wisma Aldiron, Jakarta Selatan, Minggu 2 September 2018. TEMPO/Astari Pinasthika Sarosa

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Anak sekolah dasar berada pada masa pertumbuhan dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Keingintahuan mereka akan berbagai hal tak jarang berpotensi menimbulkan luka, misalnya karena terjatuh atau luka-luka lainnya. Sebab itu, Palang Merah Indonesia dan Hansaplast menganggap anak-anak usia sekolah dasar harus bagaimana cara melakukan pertolongan pertama pada diri sendiri dan teman-temannya.

Baca juga:
Pentingnya Mengajarkan Anak Pertolongan Pertama

Untuk mengedukasi anak usia sekolah dasar, Hansaplast dan PMI menghadirkan buku cerita Anak Siaga Hansaplast yang terdiri dari 3 seri. Setiap seri akan dicetak sebanyak 15 ribu eksemplar untuk dibagikan ke seluruh sekolah dasar di Indonesia mulai Oktober 2018.

Festival Anak Siaga Hansaplast 2018, di Wisma Aldiron, Jakarta Selatan, Minggu 2 September 2018. TEMPO/Astari Pinasthika Sarosa

“Buku cerita ini menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh anak-anak dan banyak gambar menarik supaya mereka semangat membacanya,” ujar Setiawan Saputra, Marketing Manager Hansaplast di Jakarta. Buku tersebut diisi oleh para penulis dari PMI yang sudah biasa memberikan edukasi mengenai pertolongan pertama.

Buku yang dibagikan secara cuma-cuma ini juga bisa dibaca dari laman resmi Hansaplast. “Buku ini menjadi bagian dari tanggung jawab kami untuk mengajarkan masyarakat tentang pertolongan pertama,” tutur Tomasz Schwarz, Direktur Marketing PT Beiersdorf Indonesia.

Artikel lainnya:
Membersihkan Luka yang Efektif Tanpa Rasa Perih
Luka Dibiarkan Terbuka Supaya Cepat Sembuh, Mitos atau Fakta?

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."