Advertisement
Advertisement
Advertisement

Umrah Naik Kapal Pesiar, Begini Rute dan Pengalaman 14 Hari yang Ditawarkan

foto-reporter

Reporter

google-image
Ilustrasi kapal pesiar. Freepik.com/Chandlervid85

Ilustrasi kapal pesiar. Freepik.com/Chandlervid85

Advertisement

CANTIKA.COM, Jakarta - Biasanya pergi menunaikan ibadah umrah di Mekah dengan pesawat, tapisebuah perusahaan pelayaran menawarkan perjalanan ibadah haji kecil itu dengan kapal pesiar. Wisatawan dan jemaah umrah bisa menikmati perjalanan di tengah lautan melewati lima negara dengan Aroya Cruise. Kapal ini milik Public Investment Fund Arab Saudi yang dipimpin oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman.

Project Director Islamic Cruise Malaysia Ab Rahman Mohd Ali mengatakan perjalanan ini menempuh rute dari Port Klang, Malaysia-Jeddah, Arab Saudi, selama 14 hari dan 13 malam. Kapal pesiar ini juga akan singgah di Aceh. 

"Dulu pada 1950-an kakek-nenek kita naik haji menggunakan kapal laut, lalu naik pesawat. Sekarang kembali ke laut," katanya dalam peluncuran perjalanan umrah dengan kapal pesiar di Jakarta, Rabu, 1 Oktober 2025. 

Rute Perjalanan Kapal Pesiar

Ia menambahkan, dalam perjalanan Port Klang-Jeddah, kapal pesiar akan singgah di tiga negara. Setelah dari Malaysia, kapal akan singgah ke Banda Aceh. Wisatawan akan turun ke daratan sekitar 8-10 jam. Setelah itu, perjalanan dilanjutkan sebelum kembali singgah di Male, Maladewa. "Di sana bisa menikmati pantai-pantai indah, air laut yang bening, melihat lumba-lumba, berenang, dan kalau ada waktu ke desa nelayan," ujar Ab Rahman. 

Dari Maladewa, kapal pesiar akan melanjutkan perjalanan ke Oman. Di Oman, wisatawan akan diajak menjelajahi budaya Islam dari kisah Nabi Ayub. Terakhir, kapal akan menuju Jeddah, Arab Saudi, untuk jemaah menjalankan ibadah umrah. 

Kapal Pesiar Halal

Ab Rahman mengatakan kapal ini didesain untuk perjalanan halal. Berbeda dengan kapal pesiar pada umumnya, Aroya tidak memiliki bar atau minuman beralkohol dan kasino. 

"Ini pertama di dunia yang menyediakan menu halal. Biasanya di kapal pesiar, muslim harus antre di restoran halal yang hanya ada dua atau tiga dalam satu kapal. Tapi ini semua restorannya halal," tuturnya. Di kapal ini terdapat 27 restoran. 

CEO Islamic Cruise International Suhaimi Abd Gafer mengatakan perjalanan wisata umrah dengan kapal pesiar ini sudah mendapat izin berlabuh di negara-negara yang akan disinggahi. Pemberangkatan terdekat dari Malaysia pada 3-16 Februari 2026. 

Untuk menikmati perjalanan umrah dengan kapal pesiar ini, wisatawan dikenai biaya Rp 58 juta per orang. Tapi, dalam tiga bulan pertama, ada promo seharga Rp 78 juta untuk dua orang. Wisatawan Indonesia yang akan mengikuti perjalanan ini bisa memilih pemberangkatan dari Malaysia atau Banda Aceh dengan tiket pesawat yang ditanggung. 

Pilihan Editor: Curahan Hati Alyssa Daguise Umrah Pertama: Memenuhi Panggilan Allah

MILA NOVITA

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi Terkini Gaya Hidup Cewek Y dan Z di Instagram dan TikTok Cantika.

Advertisement

Recommended Article

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."
Advertisement