CANTIKA.COM, Jakarta - Setelah penantian panjang, Demon Slayer: Infinity Castle (2025) akhirnya tayang di bioskop Indonesia mulai 15 Agustus 2025. Film ini menjadi bagian pertama dari trilogi penutup Kimetsu no Yaiba yang sudah mendunia sejak season pertama dirilis pada 2019. Sebagai pecinta anime, film ini jelas jadi salah satu tontonan paling ditunggu, apalagi setelah kesuksesan Mugen Train dan Swordsmith Village Arc.
Lalu, apakah film ini berhasil memenuhi ekspektasi fans? Inilah review film lengkapnya!
Plot yang Intens Sejak Menit Pertama
Berbeda dengan film anime lain yang biasanya membangun cerita secara perlahan, Demon Slayer Infinity Castle 2025 langsung tancap gas. Setelah Muzan Kibutsuji menyerang keluarga Ubuyashiki, Tanjiro dan para Hashira tiba-tiba terjebak di dunia surreal bernama Infinity Castle.
Film ini membawa penonton ke pertarungan klimaks tanpa jeda. Rasanya tidak ada adegan yang terbuang percuma. Semua bagian punya peran penting, baik dalam mengembangkan karakter maupun membangun atmosfer mencekam dari kastil tak berujung ini.
Pertarungan Ikonik yang Spektakuler
Dua pertarungan besar jadi sorotan utama di bagian pertama Infinity Castle Arc.
Shinobu vs Doma: Adegan ini penuh emosi. Shinobu berhadapan dengan Upper Rank 2 yang pernah membunuh kakaknya. Pertarungan ini bukan sekadar adu kekuatan, tapi juga soal dendam, pengorbanan, dan keberanian.
- Zenitsu vs Kaigaku: Termasuk yang seru dan menarik, ketika Zenitsu harus berhadapan dengan seniornya sebagai pemegang elemen pernapasan petir yang sudah jadi Upper Rank 6. Di pertarungan ini, Zenitsu menunjukkan sisi berbeda dari yang biasa ditunjukkan di anime serialnya.
Tanjiro & Giyu vs Akaza: Salah satu duel paling ditunggu akhirnya terealisasi. Penonton bisa melihat perkembangan kemampuan Tanjiro, termasuk teknik Transparent World yang jadi kunci dalam pertempuran brutal melawan Upper Rank 3.
Kedua pertarungan ini divisualisasikan dengan detail luar biasa. Gerakan kamera 360 derajat, efek cahaya, dan animasi halus khas Ufotable membuat setiap adegan layak ditonton di layar lebar. Permainan warna yang digunakan juga sangat memanjakan mata penonton.
Visual dan Atmosfer yang Mempesona
Infinity Castle divisualisasikan sebagai dunia alternatif yang terus bergerak: tangga yang berubah arah, ruangan yang bergeser, dan langit-langit yang tampak tak berbatas. Semua detailnya sukses membangun nuansa mencekam sekaligus megah.
Bahkan penonton yang bukan fans berat anime pun bisa kagum dengan kualitas sinematiknya. Rasanya seperti ikut masuk ke dalam dimensi kastil itu sendiri, terjebak dalam kegelapan bersama para pemburu iblis.
Emosi yang Menghantam Hati
Meski dipenuhi adegan aksi, Demon Slayer Infinity Castle 2025 tidak melupakan sisi emosionalnya. Latar belakang karakter Upper Rank, terutama Akaza, diperlihatkan lebih dalam. Penonton diajak memahami bahwa bahkan iblis pun dulunya adalah manusia dengan luka dan cerita.
Di sisi lain, keberanian Shinobu juga meninggalkan kesan mendalam. Banyak penonton yang mengaku tak bisa menahan air mata saat menyaksikan pengorbanannya.
Pengalaman Menonton yang Berkesan
Film ini bukan sekadar tontonan, tapi sebuah pengalaman sinematik. Dari audio, visual, hingga storytelling, semuanya diramu dengan intensitas tinggi. Tidak heran jika Demon Slayer: Infinity Castle sudah jadi fenomena global sejak rilis perdana di Jepang pada Juli lalu.
Kini, penonton Indonesia bisa merasakannya langsung di layar lebar mulai 15 Agustus 2025. Dengan hype yang begitu besar, menonton film ini bersama ratusan fans lain di bioskop tentu akan memberikan pengalaman yang lebih emosional.
Namun, hanya satu kekurangannya, film berdurasi hampir tiga jam ini dinilai memiliki pacing yang sering terpotong adegan flashback panjang. Tentunya, kadang mengganggu alur aksi dari cerita utama dari arc Infinity Castle ini.
Kesimpulan: Wajib Nonton di Bioskop
Sebagai pembuka trilogi klimaks, Demon Slayer: Infinity Castle (2025) berhasil menghadirkan pertarungan epik, emosi yang menghantam, serta visual kelas dunia. Meski baru bagian pertama, film ini sudah cukup untuk membuat penonton terpaku sejak menit awal hingga akhir.
Bagi kamu yang mengikuti perjalanan Tanjiro sejak awal, film ini wajib masuk ke daftar nonton. Dan untuk kamu yang baru mengenal Kimetsu no Yaiba, ini adalah pintu masuk yang tepat untuk menyaksikan salah satu anime terbaik dekade ini.
Rating Cantika: 9/10 — spektakuler, emosional, dan bikin nagih untuk sekuel berikutnya.
Pilihan Editor: 5 Alasan Wajib Nonton Demon Slayer: Infinity Castle, Mulai Tayang di Indonesia 15 Agustus
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi Terkini Gaya Hidup Cewek Y dan Z di Instagram dan TikTok Cantika.