Rentan Terpapar Penyakit, Ini Risiko Bercinta saat Menstruasi

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi pasangan bercinta. Shutterstock

Ilustrasi pasangan bercinta. Shutterstock

IKLAN

CANTIKA.COM, JakartaBercinta saat menstruasi merupakan aktivitas yang tabu untuk dilakukan. Selain agama melarang, ada risiko penularan penyakit seksual, terutama jika melakukan hubungan intim tanpa kondom saat datang bulan. 

Tak hanya itu, biasanya gairah seksual perempuan yang sedang menstruasi akan turun sehingga tak bersemangat berhubungan intim. Ketidaknyamanan ini juga akan berimbas kepada pasangan.

Meski begitu, Anda perlu mengetahui beberapa hal seputar kegiatan bercinta saat menstruasi.

1. Menyebabkan rasa sakit

Meskipun berhubungan intim pada masa menstruasi membantu mengurangi kram, tapi bisa terasa sakit saat Anda melakukannya. Musababnya, leher rahim terkena dorongan dan ini bisa menyebabkan ketidaknyamanan dan rasa sakit.

2. Orgasme mengurangi kram dan gejala PMS

Endorfin yang dilepaskan saat orgasme dapat meredakan gejala PMS serta kram menstruasi. Hal ini juga tergantung pada kekuatan dan intensitas klimaks. Intinya, orgasme membantu mengurangi rasa sakit akibat menstruasi.

3. Rentan terjangkit penyakit

Bercinta selama menstruasi dapat menyebabkan penyakit menular seperti HIV dan banyak lagi. Ini karena serviks sedikit lebih terbuka selama berhubungan intim dan berisiko terjangkit infeksi.

4. Darah haid tidak berbahaya bagi penis

Sebagian orang berpendapat darah haid itu kotor, membawa kuman yang bisa menimbulkan infeksi. Sejatinya, darah menstruasi adalah kombinasi antara darah dan jaringan sehat yang tidak dibutuhkan tubuh. Sebab itu, darah menstruasi tidak membahayakan.

5. Orgasme dapat mempercepat pelepasan darah menstruasi

Orgasme dapat meningkatkan laju di mana darah di bagian endometrium dikeluarkan dari tubuh. Hal ini dapat mengurangi durasi menstruasi. Baca juga: Ciri-ciri Haid yang Normal

5. Tak perlu pelumas

Anda tidak memerlukan pelumas jika berhubungan intim pada masa menstruasi. Darah menstruasi itu sendiri berperan sebagai pelumas alami.

6. Masih bisa hamil

Ovulasi juga bisa terjadi mendekati siklus menstruasi. Selanjutnya, sperma bisa tetap hidup hingga tujuh hari. Sebab itu, masih ada kemungkinan untuk hamil ketika bercinta saat haid.

Jika Anda dan pasangan tetap ingin bercinta saat sedang haid, perlu diketahui kalau Anda tidak sendiri. Setidaknya ada 30 persen pasangan yang tetap aktif secara seksual meski pasangannya sedang datang bulan. 

Pilihan Editor: Tidak Sampai Orgasme dan 7 Alasan Lain Perempuan Enggan Bercinta

LUCIANA | RINI KUSTIANI 

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."