Ini Alasan Mariah Carey Lebih Memilih High Heels ketimbang Sneakers

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Mariah Carey. Instagram.com/@mariahcarey

Mariah Carey. Instagram.com/@mariahcarey

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Saat tampil di acara bincang-bincang The Jennifer Hudson Show minggu ini, Mariah Carey mengungkapkan bahwa dia lebih memilih sepatu hak tinggi alias high heels daripada sneakers. Hal itu dia utarakan saat menjawab pertanyaan Hudson mengenai pakaian paling kasual di dalam lemari pelantun All I Want  for Christmas is You itu.

“Mungkin ada hal yang belum diketahui dan seseorang meminta saya untuk membelinya,” jawab penyanyi berusia 54 tahun itu dikutip dari People, Kamis, 16 November 2023. “Karena aku tidak punya sneakers," ujarnya.

Hudson dengan cepat menyela untuk mengkonfirmasi apa yang dia dengar, "Anda tidak punya (sneakers)?"

"Tidak, aku tidak punya (sneakers). Karena punggung kaki saya mudah melepuh,” jelas Carey.

Hudson kemudian bertanya kepada pemenang Grammy itu apakah dia lebih memilih sepatu hak tinggi daripada sepatu kets. Carey merespons iya. 

Meski mengaku tumitnya sakit karena memakai high heels, Carey menjelaskan bahwa lebih mudah baginya untuk memakai sepatu hak tinggi karena dia kerap berjalan dengan berjinjit.

“Saya selalu melakukan itu. Jadi itu semacam kebiasaan.” Selain menggunakan heels, dia juga memakai sandal.

Carey telah mengembangkan reputasi untuk memamerkan penampilan glamor di berbagai kesempatan termasuk di tempat tak terduga. Terutama pada tahun 2017, dia membuktikan bahwa dia sebenarnya tidak memiliki sneakers memilih pergi ke gym dengan mengenakan stiletto. 

Dalam unggahan Instagram Rihanna, pelantun Always Be My Baby itu terlihat di gym memakai pakaian merek Savage x Fenty. Dia memadukan penampilannya dengan sepasang bot stiletto kulit berwarna putih.  

Tengah Persiapkan Lagu Terbaru

Dalam sebuah wawancara di acara bincang-bincang Good Morning America, Carey mengatakan sedang membuat lagu baru di studio rekaman.

“Saya telah bekerja selama tiga, empat minggu terakhir hanya untuk menulis lagu baru,” imbuhnya.

“Kami berada di studio mengerjakan sesuatu dengan paduan suara, mengerjakan lagu baru,” tambah ikon pop itu. “Jadi ini menarik.” 

Carey terakhir kali merilis album penuh musik baru pada tahun 2018 dengan Caution. Rekor ini memuncak di No. 5 di Billboard 200 dan menampilkan kolaborasi dengan Blood Orange, Gunna, Slick Rick, dan Ty Dolla $ign. 

Sejak itu, Mariah Carey telah muncul sebagai artis unggulan di beberapa lagu, termasuk remix hit tahun 2022 dari lagu terobosan Big Energy dengan DJ Khaled.

Pilihan Editor: Pakai Gaun Seberat 27 Kg, Mariah Carey Butuh Bantuan 6 Pria saat Menuruni Tangga

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."