Tak Sekadar Mempercantik, Mengaplikasikan Makeup jadi Sarana Ekspresi Diri dan Menambah Kepercayaan Diri

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi wanita menggunakan kuas makeup. Freepik.com/Jcomp

Ilustrasi wanita menggunakan kuas makeup. Freepik.com/Jcomp

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Apa arti riasan atau makeup untuk kamu? Menurut Joanne Hsieh, CEO Astral Health & Beauty, semakin banyak orang melihat riasan tidak hanya sebagai cara untuk mempercantik, tetapi juga bagian dari rutinitas perawatan diri mereka. Saat ini, riasan telah menjadi alat yang ampuh untuk menjaga kesehatan mental.

Makeup Menambah Lapisan Kepercayaan Diri

Memastikan Anda merasa nyaman dengan diri sendiri adalah bagian penting dari perawatan diri. Penata rias dan pelatih kesehatan Heather O'Boyle Erman meyakini kekuatan riasan bisa mengubah cara kita memandang diri sendiri.

“Sering kali setelah sesi dengan saya, seorang wanita melihat ke cermin, dan energinya berubah total,” katanya dikutip dari Well+Good.

“Dia orang yang sama, tetapi ada kepercayaan diri yang tidak ada sebelumnya," lanjutnya.

Bahkan ikon global seperti Lady Gaga pun bisa memahaminya. Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, pelantun Poker Face itu berbicara tentang bagaimana riasan berpengaruh terhadap kepercayaan dirinya baik secara internal maupun secara eksternal, dan menggambarkannya sebagai perpanjangan dari rutinitas perawatan dirinya.

“[Riasan] memberi saya tambahan rasa percaya diri,” kata Gaga, yang mendirikan Haus Labs makeup pada tahun 2019.

“Saya merasa mampu menghadapi apa pun yang menghadang karena saya benar-benar meluangkan waktu untuk diri saya sendiri.”

Sarana Ekspresi Diri

Makeup juga menjadi cara untuk mengekspresikan dan merayakan perbedaan, mencerminkan konsep identitas masyarakat yang semakin berubah-ubah. Bahkan industri yang secara tradisional seragam seperti penerbangan pun beradaptasi. Contohnya, Qantas Airlines Australia baru-baru ini merevisi persyaratannya untuk mengizinkan pramugari dari jenis kelamin apa pun memakai riasan saat bertugas

Orang-orang juga semakin banyak menggunakan riasan sebagai cara untuk merayakan “ketidaksempurnaan” mereka pada keseluruhan kanvas wajah mereka. Hal ini menyebabkan munculnya segala sesuatu mulai dari pena bintik hingga model seperti Paige Billiot , yang menggunakan riasan dengan cara yang menyenangkan untuk menonjolkan tanda lahir alih-alih menyamarkannya.

Ketika semakin banyak orang yang ingin mengekspresikan suasana hati dan kepribadian mereka melalui riasan, Hsieh mencatat adanya pergeseran menuju inklusivitas dalam industri ini.

“Merek-merek makeup kini menawarkan lebih banyak pilihan produk yang cocok untuk semua warna dan jenis kulit, pria dan wanita,” katanya.

“Ada peningkatan penerimaan dan bahkan perayaan ekspresi pribadi melalui makeup."

Seiring dengan pertumbuhan pasar kosmetik yang diproyeksikan mencapai USD417 miliar pada tahun 2030, cara kita menggunakan makeup juga terus berkembang. Apa yang dulunya merupakan alat untuk menyesuaikan diri dan menyembunyikan kekurangan telah berubah menjadi sarana ekspresi diri dan kesejahteraan holistik. Dengan semakin banyaknya orang yang menggunakan makeup sebagai bagian dari ritual perawatan diri mereka, ada satu hal yangd dipetik bahwa makeup bukan lagi sekadar tentang mempercantik, melainkan merayakan keindahan di dalam.

Pilihan Editor: Tren Bare Makeup, Andalkan Maskara Alis dan Warna Cushion yang Natural

WELL+GOOD

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."