Memahami Love Language dalam Hubungan, dari Sentuhan Fisik hingga Pujian

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi pasangan jatuh cinta. shutterstock.com

Ilustrasi pasangan jatuh cinta. shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Setiap orang memiliki cara unik dalam menunjukan bahasa cinta atau love language yang dimiliki. Maka dari itu, penting untuk mengenali love language masing-masing supaya memberikan dampak yang signifikan dalam hubungan.

Dengan memahami love language pasangan atau orang yang dicintai, seseorang akan lebih mudah berkomunikasi dan mengungkapkan kasih sayang dengan cara yang mereka pahami dan hargai. Lalu, apa sebenarnya love language? Apa kegunaannya dalam suatu hubungan?

Istilah Love Language

Love language atau bahasa cinta adalah cara seseorang mengekspresikan dan menerima kasih sayang dalam sebuah hubungan. Love language tidak terbatas hanya pada hubungan pasangan saja, tapi juga bisa diterapkan dalam hubungan orang tua-anak, antara saudara, atau bahkan dalam persahabatan. 

Dikutip dari Dictionary.com, istilah love language alias bahasa cinta pertama diperkenalkan oleh seorang penulis dan konselor pernikahan bernama Gary Chapman. Pada 1992, Chapman menerbitkan buku dengan judul The Five Love languages: How to Express Heartfelt Commitment to Your Mate. 

Dalam bukunya itu, Chapman menjelaskan ada lima bahasa cinta utama yang digunakan oleh seseorang untuk berkomunikasi dan menerima kasih sayang, di antaranya adalah:

1. Words of Affirmation (Pujian dan Kata-kata Penghargaan)

Seseorang dengan love language ini biasanya menyatakan cinta dan penghargaan melalui kata-kata yang positif, pujian, atau ungkapan kasih sayang. Contohnya memberi pujian yang tulus, memberi ucapan sayang, memberi dukungan dengan kata-kata positif.

2. Quality Time (Waktu Berkualitas)

Memberikan perhatian sepenuhnya kepada pasangan dengan menghabiskan waktu bersama, berbicara, dan terlibat dalam kegiatan yang bermakna sangat disukai oleh orang yang memiliki love language quality time. Biasanya orang dengan love language ini sangat senang diajak liburan bersama, nonton bareng atau duduk bersebelahan.

3. Receiving Gifts (Penerimaan Hadiah)

Love language selanjutnya adalah receiving gifts. Seseorang dengan bahasa cinta ini sangat senang memberi atau menerima hadiah sebagai simbol cinta dan perhatian. Hadiah yang diberikan atau diterima pun tidak harus selalu mahal atau diberikan secara teratur karena bagi sebagian orang, hadiah itu bukan hanya sekedar materi tetapi ungkapan perhatian melalui pemberian hadiah.

4. Acts of Service (Tindakan Pengabdian)

Seseorang love language ini menunjukkan cinta melalui tindakan nyata, seperti membantu dalam tugas-tugas sehari-hari, memberikan dukungan praktis, atau melakukan hal-hal yang meringankan beban pasangan. Contohnya berinisiatif membantu pekerjaan rumah atau memberi bantuan tanpa diminta.

5. Physical Touch (Sentuhan Fisik)

Orang dengan jenis love language ini menggunakan sentuhan fisik, seperti pelukan, ciuman, atau keintiman fisik lainnya, untuk mengungkapkan kasih sayang, kenyamanan, dan keintiman.

Kegunaan Love Language

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."