3 Cara Mengatasi Pigmentasi, Rutin Pakai Tabir Surya dan Konsumsi Vitamin E

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi hiperpigmentasi. Shutterstock

Ilustrasi hiperpigmentasi. Shutterstock

IKLAN

CANTIKA.COM, JakartaPigmentasi kulit di seluruh dunia sangat bervariasi, mulai dari kulit yang sangat cerah hingga sangat gelap. Dengan keadaan ini, berbagai kondisi mengkhawatirkan muncul, seperti hipopigmentasi (bercak lebih terang) atau hiperpigmentasi (bercak lebih gelap).

Bicara soal penyebab pigmentasi, ada faktor internal seperti hormon hingga faktor eksternal termasuk paparan sinar matahari.

“Pigmentasi kulit mengacu pada perubahan warna kulit yang dapat terjadi karena berbagai faktor seperti paparan sinar matahari, perubahan hormonal, penuaan, dan kondisi medis tertentu," ujar Dr. Geetika Mittal Gupta, pakar kulit dan ahli kecantikan asal India, dikutip dari laman Hindustan Times, Rabu, 5 Juli 2023.

Untuk solusi cepat, banyak wanita sering beralih ke concealer, foundation, dan obat kimia lainnya yang sekiranya membantu sementara, tetapi dapat merusak kulit lebih jauh bila pemakaiannya berlebihan. Akan tetapi, ada cara mudah dan alami mengatasi pigmentasi kulit yang menjadi pilihan teraman.

Berikut beberapa cara mengatasi pigmentasi menurut Dr. Geetika.

1. Rutin Pakai Tabir Surya

Melindungi kulit dari paparan sinar matahari berlebih sangat penting untuk mencegah dan meminimalisasi pigmentasi. Oleskan tabir surya atau sunscreen dengan SPF minimal 30 setiap hari dan pakai kembali setiap 2-3 jam, bahkan bila cuaca sedang mendung.

Selain itu, makan kacang almond secara teratur dapat meningkatkan pertahanan alami kulit terhadap sinar Ultraviolet B (UVB). Dengan menyantap sekitar 23 kacang almond dalam diet harian Anda bersamaan dengan buah dan sayur, Anda dapat meningkatkan ketahanan kulit terhadap radiasi UV secara alami.

2. Satu Dosis Vitamin E

Vitamin E adalah antioksidan yang larut dalam lemak dan dapat membantu mengurangi pigmentasi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan faktor lingkungan. Almond adalah sumber vitamin E yang baik, antioksidan yang dikenal karena khasiatnya untuk melindungi kulit dari kerusakan.

Vitamin E juga dapat membantu melembapkan dan menutrisi kulit, berpotensi mengurangi munculnya masalah pigmentasi. Konsumsi almond secara teratur dapat memberikan antioksidan yang bermanfaat untuk mendukung kesehatan kulit.

3. Asam Lemak Omega-3

Asam lemak omega-3 memiliki sifat anti inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan sekaligus meningkatkan kesehatan kulit. Almond mengandung asam lemak omega-3, yang memiliki sifat anti-inflamasi. Peradangan dapat menyebabkan berbagai permasalahan kulit, termasuk tidak meratanya pigmentasi.

Disarankan untuk berkonsultasi dengan praktisi kesehatan atau dokter kulit sebelum mencoba pengobatan rumahan apa pun atau membuat perubahan pada rutinitas perawatan kulit untuk mengatasi pigmentasi. Kondisi kulit setiap individu itu unik, dan apa yang cocok untuk satu orang belum tentu cocok untuk orang lain. Berhati-hatilah dan lakukan uji coba sebelum mengoleskan obat atau bahan alami apa pun ke kulit Anda.

Pilihan Editor: Do dan Don'ts bagi Pemilik Masalah Kulit Hiperpigmentasi

 

AN NISA RISTIANTI | HINDUSTAN TIMES

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."