Maret 2023, Twice Rilis Mini Album Ready to Be

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Grup idola K-pop, TWICE. Foto: Instagram/@twicetagram

Grup idola K-pop, TWICE. Foto: Instagram/@twicetagram

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Ada kabar terbaru dari Twice. Grup musik beranggotakan Momo, Nayeon, Sana, Jihyo, Tzuyu, Jeongyeon, Chaeyoung, Mina, dan Dahyun, itu dikabarkan sedang bersiap merilis mini album atau extended player (EP) terbaru berjudul Ready to Be.

Menurut agensi JYP Entertainment, mini album ke-12 grup tersebut akan rilis pada 10 Maret 2023, dikutip dari Yonhap pada Sabtu, 4 Februari 2023.

Sebelumnya pada 20 Januari, TWICE merilis single berbahasa Inggris berjudul Moonlight Sunrise. Lagu tersebut menonjolkan keunikan grup dengan menggabungkan melodi yang indah serta lirik romantis. Lagu tersebut juga akan masuk ke mini abum Ready to Be.

Ready to Be merupakan album pertama Twice sejak mini album ke-11 bertajuk Between 1&2 yang dirilis pada Agustus tahun lalu. Diketahui, album tersebut sukses menduduki peringkat tiga di Billboard 200 dan dinobatkan sebagai album terlaris kelima grup tersebut dalam penjualan di Amerika Serikat pada 2022.

Sebagai informasi, Twice melakukan debut mereka pada Oktober 2015. Sejak itu, mereka telah menerima banyak penghargaan utama di tangga lagu Korea Selatan, menjual lebih dari 10 juta album.

Twice juga menjadi girl group K-pop pertama yang mengadakan tur dome Jepang, serta girl group pertama yang memiliki 20 video musik yang melampaui 100 juta penayangan.

Awal tahun 2022, Twice mengadakan konser stadion pertama mereka di Amerika Serikat untuk tur dunia keempat mereka bertajuk III. Pada Juni 2022, Nayeon menjadi anggota pertama Twice yang melakukan debut solo. 

Baca juga: The Feels, Lagu Bahasa Inggris Pertama Twice

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."