Saat Gal Gadot Menjadi Evil Queen di Snow White, Ungkap Sisi Lain Tokoh Jahat

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Gal Gadot dikabarkan akan beperan sebagai Evil Queen dan menjadi lawan main Rachel Zegler, pemeran 'West Side Story' yang ditunjuk sebagai Snow White/Foto: Instagram/Gal Gadot

Gal Gadot dikabarkan akan beperan sebagai Evil Queen dan menjadi lawan main Rachel Zegler, pemeran 'West Side Story' yang ditunjuk sebagai Snow White/Foto: Instagram/Gal Gadot

IKLAN

CANTIKA.COM, JakartaGal Gadot dikabarkan akan beperan sebagai Evil Queen dan menjadi lawan main Rachel Zegler, pemeran 'West Side Story' yang ditunjuk sebagai Snow White.  Seorang sumber mengonfirmasi pada Variety bahwa Gal Gadot sedang negosiasi untuk membintangi film remake live-action 'Snow White'. 

Jika sebelumnya Gal Gadot dikenal peran-peran heroik, seperti berperan sebagai Wonder Woman. Kini, aktris kelahiran 1985 tersebut menunjukan 'sisi jahat' melalui kemampuan aktingnya. 

Perempuan 37 tahun ini mengatakan, alasan dia mengambil kesempatan untuk bermain sebagai penjahat. "Saya ingin memastikan bahwa kita membuatnya tetap menyenangkan dan menarik, tidak datar begitu-begitu saja," katanya. 

"Bagi saya," tambah Gadot, "itu memastikan sosok Evil Queen tidak hanya jahat demi menjadi jahat. Ada kompleksitas. Antara dua karakter, itu seperti hubungan ibu-anak dengan cara yang aneh. terjadi pada seorang perempuan ketika dia merasa seperti dia tidak relevan lagi, apa yang bisa keluar dari dirinya."

Sementara tampilan karakternya belum terungkap, Gadot membocorkan bahwa dia berhasil menakuti orang lain di lokasi syuting saat mengenakan kostum "berat sekali".

"Hanya untuk bisa menjadi karakter itu dan merasakan apa yang dirasakan orang lain," jelasnya. "Biasanya saya membuat orang berbicara kepada saya, terbuka dan nyaman. Dengan yang satu ini, saya benar-benar merasa orang-orang terintimidasi oleh saya."

"Ya. Itu sangat mengintimidasi," Zegler, 21, setuju. "Dan itu juga lipstik hitam, kuku, bulu mata." "Semuanya sangat, tidak agresif, tapi sangat mengintimidasi. Tapi menjadi karakter itu terasa hebat, karena Anda merasa itu efektif dalam cerita," tambah Gadot, yang mengatakan "menyenangkan" memainkan penjahat dongeng. dan "menjadi lebih besar, menjadi lebih teatrikal, berbicara melalui tubuh Anda, dan melakukan semua hal itu."

Rachel Zegler dan Gal Gadot bintangi film live action Snow White. Foto: Instagram/@gal_gadot.

"Kami banyak menari," ucap Zegler, seperti yang ditambahkan Gadot, "Dan kami banyak tertawa. Pada akhirnya, kami berdua bukanlah tipe aktor yang, ketika dipotong, kami hanya pergi ke trailer kami dan kami menunggu untuk giliran kami lagi. Ketika Anda memiliki chemistry yang baik di antara semua orang, itu benar-benar akan terlihat di layar."

Sutradara 'The Amazin Spider-Man', Marc Webb, kali ini akan menyutradarai film live action Snow White mendatang. Selain itu ada juga Benj Pasek dan Justin Paul yang kabarnya akan menulis musik untuk film tersebut. 

Produksi film remake live-action Snow White baru akan dimulai pada 2022. Live-action 'Snow White' sendiri telah dikembangkan oleh Disney sejak 2016 lalu. Adapun film remake lain yang sedang dikejakan termasuk 'The Little Mermaid' yang dibintangi Halle Bailey, 'Pinocchio' dengan Tom Hanks dan 'Lilo and Stitch' yang disutradarai oleh Jon M. Chu.

Dongeng Snow White pertama kali diangkat oleh Disney menjadi film animasi pada tahun 1937. Film ini mengisahkan Evil Queen (ratu jahat) yang iri akan kecantikan Snow White (putri salju). Dia mencoba mengelabui putri salju agar memakan apel beracun.

Tokoh Evil Queen juga dikenal gemar menatap cermin dan berkata "Mirror, mirror on the wall, who is the fairest of them all?” atau " "Cermin, cermin di dinding, siapa yang tercantik dari semuanya?"

Sebagai informasi, Putri Salju akan memulai debutnya pada 2024 mendatang.

Baca: Perankan Cleopatra, Gal Gadot Akan Menjelma Lebih dari Sekadar Seksi

PEOPLE | VARIETY

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."