Kenali 5 Area Tubuh untuk Disemprotkan Parfum, Wanginya Bikin Awet

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi wanita menyemprotkan parfum di pergelangan tangan. Freepik.com/Freepic.diller

Ilustrasi wanita menyemprotkan parfum di pergelangan tangan. Freepik.com/Freepic.diller

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Salah satu barang yang tidak boleh ketinggalan dalam tas adalah parfum atau minyak wangi. Menggunakan parfum bisa membuat rasa percaya diri tumbuh. Namun bau wangi parfum biasanya akan hilang setelah berjam-jam. Itu sebabnya parfum termasuk riasan yang wajib diulang-ulang penggunaannya.  

Agar membuatnya wanginya awet tanpa perlu diulang penggunannya, ada beberapa trik yang dapat dilakukan. Salah satu caranya adalah menyemprotkan parfum pada area-area tubuh tertentu.   

Berikut ini area terbaik tubuh untuk menyemprotkan parfum agar wanginya awet, versi fourthsense dan self. 

Belakang telinga 

Area belakang telinga termasuk tempat yang bisa membuat parfum lebih awet. Hal ini karenakan area di belakang telinga cenderung lembab. Bahkan kulit berminyak lebih bisa menyimpan dan mempertahankan aroma dari parfum ataupun wewangian daripada kulit kering. Meskipun begitu, masih ada solusi untuk orang dengan kulit kering yang ingin parfumnya tahan lama. Yaitu dengan menggunakan pelembab pada area tertentu, termasuk belakang telinga, sebelum menyemprotkan parfum. 

Siku bagian dalam 

Siku bagian dalam juga dapat mempertahankan aroma parfum lebih lama. Hal ini dikarenakan area panas nadi. Karena titik nadi tempat adanya pembuluh darah di dekat kulit dapat memancarkan panas yang membantu membuat aroma parfum lebih menguar.  

Pergelangan tangan 

Sama halnya dengan siku bagian dalam, dua bagian ini juga bisa jadi salah satu alternatif menyemprotkan parfum agar tahan lama. Karena pada area ini juga terdapat titik nadi tempat pembuluh darah di dekat kulit berada. Biasanya pada saat berbicara, orang akan menggerakkan pergelangan tangannya. Hal ini membantu parfum yang disemprotkan menguar dan lawan bicara akan mencium aroma parfum. 

Bagian bawah tulang selangka

Jika akan menggunakan pakaian yang cukup terbuka pada bagian atas, seperti dress saat akan menghadiri pesta, menyemprotkan parfum dibawah tulang selangka adalah hal yang baik. Karena aroma dapat mudah tercium oleh lawan bicara. 

Saat menggunakan pakaian tertutup pun, menyemprotkan parfum pada bagian bawah tulang selangka bukan ide yang buruk. Sebab, setiap kali bergesekan dengan pakaian saat bergerak, aroma parfum akan menguar.  Selain itu, kulit di bagian bawah tulang selangka ini cenderung selalu hangat dan terlindungi dari angin. Sehingga bisa mempertahankan aroma parfum lebih lama. 

Tengkuk atau leher bagian belakang 

Menyemprotkan parfum di leher bagian belakang akan membuat aroma parfum menguar saat berjalan, sehingga orang yang dilewati akan mencium aroma ini.  Menggunakan parfum di bagian tubuh ini juga akan meninggalkan jejak aroma yang baik di tempat yang di lewati. 

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."