Brand Donna Prive Ajak Perempuan Indonesia Tentukan Versi Terbaik Diri Sendiri

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Brand modest fashion Donna Prive ajak perempuan Indonesia merdeka menentukan versi terbaik diri sendiri/Foto: Cantika

Brand modest fashion Donna Prive ajak perempuan Indonesia merdeka menentukan versi terbaik diri sendiri/Foto: Cantika

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Menyambut hari kemerdekaan Indonesia brand modest fashion lokal Donna Prive mengajak setiap perempuan Indonesia mengartikan kemerdekaan lebih luas lagi. Founder Donna Prive Muliani Alif Lakoreasa mengatakan jika saat ini keberadaan perempuan tidak bisa dipandang sebelah mata saja. 

"Terlepas dari apapun profesi yang dikerjakan, baik itu menjadi Ibu Rumah Tangga ataupun sebagai wanita karir, setiap perempuan Indonesia memiliki peran ganda dan memiliki peranannya masing-masing yang sama pentingnya," ucapnya dalam afternoon tea di Jakarta, Jumat, 5 Agustus 2022. 

Oleh karena itu sudah saatnya bagi kita untuk membuka mata, saling mendukung dan menginspirasi satu sama lain dengan apa yang kita lakukan. Saya selalu meyakini nilai dari women support women ini perlu ditanamkan dari sekarang. 

Sekaligus dalam rangka menyambut hari kemerdekaan Muli berharap tidak hanya bangsa kita yang merdeka, tetapi sebagai perempuan kita juga harus bisa merdeka menjadi versi terbaik dalam arti yang positif. Melalui intimate gathering ini, Muli menceritakan tentang pentingnya komitmen dan dukungan sesama, agar perempuan  dapat merdeka dan menentukan versi terbaiknya.

“Memiliki peran ganda yakni sebagai seorang ibu dan entrepreneur di bidang modest fashion merupakan tantangan besar bagi saya dan perempuan lain di luar sana terutama selama masa pandemi Covid-19. Kita dituntut mengatur dan menyeimbangkan waktu agar dapat memberikan yang terbaik,” ujarnya.

Pada masa pademi seperti saat ini, Muli mengungkapkan bahwa ia perlu pandai mengatur ekonomi dan pola hidup sehat keluarga, mendampingi anak belajar dirumah serta bekerja, juga harus tetap profesional.  “Sebagai Ibu Rumah Tangga, saya harus bisa membagi peran saya dengan baik sebagai ibu dan istri agar keutuhan keluarga saya tetap terjaga. Namun di satu sisi sebagai entrepreneur, saya juga harus tetap profesional."

Muli mengatakan, Donna Prive local brand modest fashion dari Banjarmasin, yang ia bangun ini memiliki visi dan misi agar dapat memberdayakan dan menginspirasi sesama perempuan, yang biasa atau women support women, serta menjawab kebutuhan untuk tampil percaya diri menjadi versi terbaik melalui kualitas dan inovasi di setiap koleksi Donna Prive. 

Dalam campaign menyambut Kemerdekaan Indonesia dari Donna Prive, Muli juga mengajak dua sosok perempuan inspiratif lainnya, yakni Kevin Liliana, sebagai Miss International 2017, dan
Inda Rambu, sebagai General Manager Hotel Ra Premiere Simatupang grup dari Ra Hospitality, untuk ikut serta dalam kegiatan photoshoot bersama dan membagikan cerita serta menginspirasi sesama perempuan Indonesia di luar sana agar dapat merasakan kemerdekaan sesungguhnya akan apa yang dijalani dan bangga menjadi versi terbaik.

Sebagai seseorang yang bekerja di bidang professional atau hotelier dengan posisi General Manager, Ia menceritakan seringkali  mendapatkan banyak tantangan. “Mencapai posisi saat ini tentunya bukan hal yang singkat dan mudah, karena seperti yang diketahui posisi sebagai General Manager ini masih sedikit diperankan oleh perempuan. 

Namun berbekal tekad, komitmen, dan pengalaman saya selama 22 tahun bekerja di industri perhotelan, baik di internasional maupun lokal grup hotel, akhirnya posisi ini bisa tercapai. Dengan profesi ini pun saya selalu berusaha menciptakan lingkungan kerja yang saling mendukung dan memberdayakan perempuan,” tambahnya.

Baca:Gaya Hijab Kevin Liliana, Kasual Feminin dan Pakai Scarf Segi Empat

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."